Tips Liburan ke Bali – Mau Liburan Ke Bali? Kamu Harus Tau Beberapa Hal Ini Sebelum Berangkat! – Pulau Bali merupakan salah satu letak wisata yang banget sangat terkenal di Indonesia. Kalau dihitung-hitung, terdapat banyak sekali perihal menarik yang bisa ditelusuri disini.
Tak hanya bisa menikmati keelokan alamnya, tetapi kita juga bisa menemukan kekayaan budaya, hingga mencicipi kuliner unik yang menggugah selera.
Nah pada tulisan ini, Tempatwisataseru.com bakal berbagi sedikit info berasas pengalaman pribadi yang membahas soal beberapa sisi lain dari tempat berjuluk Pulau Dewata tersebut, yang rasa-rasanya wajib untuk diketahui oleh Anda yang berencana untuk pergi alias mampir ke Pulau ini.
Tips Liburan ke Bali untuk Pemula
Berikut ini Tempatwisataseru.com rekomendasikan beberapa tips liburan ke Bali biar kegiatan selama di pulau Dewata Bali jadi lebih seru dan maksimal:
1. Berangkatlah Lebih Awal Jika Ingin Berkunjung ke Spot Ini
Kita tau bahwa di Bali, ada banyak sekali tempat-tempat bagus yang sangat populer. Namun untuk dapat mengunjungi beberapa tempat terkenal tersebut, terkadang kita kudu rela bermacet-macet-ria agar dapat sampai ke tujuan.
Tentu saja, terjebak di kemacetan bukanlah perihal yang menyenangkan. Dan untuk dapat menghindari kemacetan, sebaiknya Anda berangkat lebih awal jika mau mengunjungi tempat-tempat berikut:
a. Area Kuta Selatan
Disini ada banyak sekali area yang dijadikan tempat wisata, khususnya di daerah Pecatu dan Ungasan. Beberapa spot yang bisa kita temukan disini, diantaranya adalah Garuda Wisnu Kencana Cultural Park, Pantai Pandawa, Pantai Padang-Padang, Pura Luhur Uluwatu, Pantai Suluban dan tetap banyak lagi.
Destinasi tersebut paling cocok dikunjungi pada sore hari hingga menjelang malam. Dan jika mau mampir ke salah satu alias beberapa tempat di atas, Tempatwisataseru.com sangat menyarankan untuk berangkat lebih awal, khususnya jika bakal menggunakan kendaraan roda 4 alias lebih.
Paling lambat, kalian sudah kudu memasuki area Kuta Selatan sekitar pukul 15.00 WITA, khususnya bagi kalian yang berencana untuk mengunjungi Pura Luhur Uluwatu dan menonton pagelaran Tari Kecak. Karena kegiatan tersebut biasanya bakal dimulai sekitar pukul 18.00 WITA.
Jalan yang paling sering terkena macet parah di daerah ini adalah Jalan Raya Uluwatu (setelah melewati GWK), serta beragam jalur yang menuju ke Pantai Pandawa.
b. Pantai Kuta
Jalanan yang menjadi jalur menuju Pantai Kuta juga sering kali terkena macet parah, apalagi hingga malam hari. Sebaiknya, Anda sudah memasuki daerah Kuta (melewati area yang dibatasi oleh Jl Sunset Road) sebelum pukul 16.00 WITA. Karena area ini bakal banget sangat padat pada jam tersebut.
c. Ubud
Area Ubud, khususnya di sekitaran Ubud Palace (Puri Ubud) bakal sangat padat ketika siang hari tiba, hingga sore hari. Dan bagi kalian yang mau mengunjungi tempat ini, Tempatwisataseru.com sarankan untuk menyediakan waktu lebih dalam agenda perjalanan lantaran kepadatan lalu-lintas disini tak kalah dengan area Kuta.
2. Di Bali, Angkutan Umum Sangat Langka!
Sebuah perihal yang banget sangat disayangkan adalah minimnya moda transportasi umum yang ada di Bali. Hal ini tentu menjadi sebuah perihal yang kurang ramah terhadap para backpacker lantaran kudu mengeluarkan biaya lebih untuk transportasi.
Jadi jika misal kita baru saja tiba di Bali, entah itu menggunakan pesawat, naik bus atau naik kereta, visitor bakal kesulitan untuk mencari moda transportasi yang murah dan kadang terpaksa kudu menggunakan taksi jika misal tidak punya rekan alias kerabat untuk menjemput.
Sedikit cerita ya.. Menurut keterangan masyarakat lokal yang sempat kutanyai, transportasi umum di Bali sudah mulai sunyi jauh sebelum kemunculan transportasi online, tepatnya sejak sepeda motor kian mudah dimiliki. Beberapa tahun lampau apalagi angkot untuk beberapa bidang sempat digratiskan, namun tetap saja sunyi peminat.
3. Transportasi Online Bisa Menjadi Alternatif
Apakah di Bali ada transportasi online macam Gojek, Uber dan Grab? Untungnya ada! Kehadiran mereka tentu bakal sangat membantu bagi para pengunjung yang mau mengunjungi pusat perbelanjaan, alias mungkin singgah di tempat-tempat tertentu lainnya.
Sayangnya, jasa transportasi online tersebut tak boleh beraksi di spot-spot tertentu, termasuk di letak wisata khususnya di area Ubud dan Kuta Selatan, serta area Bandara. Memang sih, kami pernah beberapa kali memanfaatkan jasa mereka untuk pergi (mengantar) ke Bandara lantaran memang tetap diizinkan (drop only).
Namun umumnya, pada driver transportasi online tidak berani dan tidak boleh untuk mengambil (menjemput) penumpang di area Bandara, maupun tempat-tempat wisata populer.
4. Sewa Mobil Jika Ingin Bepergian Jauh
Untuk amannya, kita bisa menyewa mobil jika mau berjalan ke tempat yang jauh. Dan untuk meminimalisir pengeluaran, sebaiknya kalian mampir ke Bali beramai-ramai agar bisa patungan untuk bayar sewa mobil.
5. Hindari Untuk Menginjak Banten / Sesajen
Meski tak ada peraturan tertulis, namun ada baiknya kita menghormati budaya yang menjadi karakter unik Pulau Bali. Ingatlah peribahasa “dimana bumi dipijak, disitu langit dijunjung”.
Tak hanya di Bali saja, bakal tetapi kita mesti selalu menghormati budaya dari beragam tempat lainnya, dimana pun kita bakal berkunjung.
6. Menentukan Waktu Paling Tepat Liburan ke Bali
Selanjutnya Tempatwisataseru.com juga merekomendasikan tips liburan ke Bali dengan memilih waktu berjamu yang tepat. Anda mesti memperhatikan waktu keberangkatan ya, jangan sampai liburan selama di Bali justru malah berubah jadi momen bermacet ria di jalanan dan kalian pasti tidak bakal menyukainya.
Cek kalender, apakah waktu tersebut merupakan waktu libur panjang, jika iya sebaiknya Anda hindari berjamu ke Bali saat musim libur panjang.
Selain terlalu ramai, biasanya semuanya juga ikutan naik ketika hitgh season, mulai dari tarif penginapan, tiket, sampai persewaan mobil alias motor. Bahkan, kenaikan tersebut bisa mencapai 3 kali lipat.
Untuk Anda yang berencana liburan ke Bali, sebaiknya Anda datang pada saat musim tandus saja bulan April sampai oktober. Akan tetapi puncak keelokan Pulau Dewata sebenarnya ada di bulan Desember dan Mei. Pada waktu ini mentari ada di sisi selatan. Jadi, Anda yang kegemaran berburu sunset alias sunrise.
Waktu terbaik untuk menikmati sunrise alias sunset di Bali adalah pada waktu tersebut, bakal tetapi di Bali suhunya pada waktu itu bisa sampai 37 derajat, sangat panas memang.
7. Booking Tiket dan Penginapan Terlebih Dulu
Jangan lupa untuk menyiapkan penginapan sebelum berangkat ya, sebaiknya kalian sudah membooking tiket wisata, perjalanan sampai hotel alias penginapan agar tidak kehabisan ya, meski kalian datang bukan pada high season, namun Bali tetap saja ramai dikunjungi pada hari-hari biasanya oleh pengunjung alias pelancong yang berbisnis dan keperluan lainnya.
8. Pilih Menggunakan Jalur Udara
Untuk Anda yang mau berjamu ke Bali dengan jalur udara sebaiknya kalian memesan tiket jauh-jauh hari ya, apalagi jika kalian mau berjamu saat high season alias musim liburan, lantaran transportasi biasanya naik dan sigap habis.
Untuk budget yang perlu disiapkan untuk menggunakan pesawat mulai dari 300ribuan hingga jutaan. Kalau kalian bisa dapat promo nilai tiket maka bisa lebih murah.
9. Tentukan dan rencanakan letak liburan Anda selama di Bali
Ada baiknya kalian menentukan daftar objek wisata di Bali yang bakal Anda kunjungi selama liburan di Bali. Jangan sampai waktu Anda lenyap untuk menentukan tujuan berpiknik anda.
Ada banyak sekali kota alias tujuan wisata Anda selama di Bali, kalian bisa menghabiskan waktu rekreasi ke Pantai Kuta, Ubud, Tanah Lot, Kintamani dan tetap banyak lagi.
Sementara buat kalian yang mau rekreasi yang lebih terjangkau, bisa menyambangi Pasih Uug, Pantai Suluban, hingga Ladang kembang Marigold dan tetap banyak lagi yang gratis, bakal tetapi jangan hanya mengunjungi yang gratisan saja ya.
Karena ada banyak spot wisata yang begitu spesial yang sangat sayang untuk dilewatkan jika ke Bali, misalnya ada Pura Uluwatu memandang pagelaran tari kecak, alias pergi ke Garuda Wisnu Kencana menikmati lokasinya yang memang mengesankan.
10. Pilih Menu Favorit
Tips liburan ke Bali yang tidak boleh kalian lewatkan adalah menu makanan yang bakal kalian makan sebalam di Bali. Kurang komplit rasanya jika ke Bali tapi tidak mencoba beragam menu makanan unik Bali yang enak-enak.
Ada banyak sekali daftar makanan unik Bali yang mesti kalian cicipi, sebut saja menu bebek betutu, nasi jinggo, sate lilit, dan tetap banyak lagi. Semua orang sepakat jika semua menu makanan tersebut mempunyai cita rasa sangat nikmat.
Buat kalian yang baru datang ke Bali dengan budget terbatas, sebaiknya Anda mencoba menu-menu unik Bali tersebut di warung kaki lima saja, meski warung kaki lima tapi soal rasa bisa diadu kok.
Oh ya, untuk sobat yang muslim sebaiknya Anda memastikan tempat makan yang Anda tuju adalah rumah makan legal ya. Karena memang di Denpasar dan Bali pada umumnya menyediakan menu non halal.
Untuk yang anggaran makannya cukup terbatas, kalian bisa membeli makanan alias bekal sebelum ke letak wisata ya, lantaran biasanya nilai makanan di letak wisata bisa dua kali lipat lebih mahal dibandngkan dengan di pasar alias warung makan kaki lima.
11. Beli Souvenir di Pasar Tradisional

Tips liburan ke Bali yang terakhir dari Tempatwisataseru.com adalah dengan membeli beragam souvenir alias oleh-oleh unik Bali di pasar tradisional. Untuk para pelancong pemula ini bisa menjadi pengganti untuk mendapatkan liburan yang lebih terjangkau.
Liburan ke Bali rasanya kurang afdol jika tidak membawa buah tangan untuk kerabat alias tetangga. Kita bisa mengunjungi beragam pasar tradisional untuk membawa oleh-oleh yang banyak dengan kualitas yang tidak terlalu berbeda bakal tetapi dengan nilai yang lebih terjangkau.
Akan tetapi sebaiknya kalian membawa oleh-oleh yang ringan saja ya, jangan terlalu banyak agar tidak menyusahkan kita saat hendak pulang nanti.
Kalau perjalanan Anda sampai ke rumah butuh waktu yang lumayan lama sebaiknya Anda tidak membawa oleh-oleh berupa makanan unik Bali ya, cemas jika rusak sebelum sampai di rumah.
Siapkan juga budget tambahan jika kalian menggunakan pesawat, lantaran bagasi yang melampaui patokan bakal dikenakan biaya tambahan.
Penutup
Oke, mungkin itu saja beberapa perihal yang bisa Tempatwisataseru.com bagikan pada posting kali ini. Kalau ada yang mau menambahkan alias mengoreksi, jangan sungkan untuk meninggalkan komentar yaa. Semoga bermanfaat!
Kunjungi juga: 19 Tempat Wisata di Bali Selatan