7 Tanaman Pembawa Sial Dan Penghambat Rezeki Di 2025 Menurut Feng Shui

Jan 18, 2025 04:30 PM - 3 minggu yang lalu 32912

Bunda sering menata rumah sesuai rekomendasi pengetahuan feng shui? Simak sederet tanaman pembawa apes dan penghambat rezeki yang sebaiknya dihindari di 2025.

Feng shui merupakan seni penataan lingkungan yang kerap menjadi pedoman dalam memilih hiasan rumah, termasuk tanaman hias. Dalam kepercayaan feng shui, tanaman tidak hanya mempercantik ruangan tapi juga memengaruhi aliran daya chi yang berasosiasi dengan keberuntungan, kesehatan, serta rezeki.

Tahun 2025, beberapa tanaman disebut-sebut dapat membawa daya negatif jika ditempatkan di rumah alias kantor. Tanaman-tanaman tertentu dianggap mempunyai aura yang menghalang rezeki alias membawa kesialan, terutama jika tidak dirawat dengan baik.

Energi negatif dari tanaman ini bisa berasal dari corak daunnya, langkah pertumbuhannya, alias simbolisme budaya yang melekat. Jika Bunda menyukai tanaman tertentu dan bisa merawatnya dengan baik, daya positif tetap bisa mengalir.

Ini dia daftar tanaman pembawa apes menurut feng shui yang kudu diperhatikan di 2025.

Tanaman pembawa apes dan penghambat rezeki di 2025

Berikut tanaman yang diprediksi bakal membawa apes dan penghambat rezeki di 2025.

1. Kaktus

Mengutip Lifestyle Asia, kaktus dikenal sebagai tanaman yang tahan terhadap lingkungan keras. Namun menurut feng shui, duri tajam pada kaktus memancarkan daya negatif yang dapat mengganggu keselarasan rumah tangga.

Duri ini juga diasosiasikan dengan bentrok dan perpecahan dalam hubungan keluarga. Jika Bunda tetap mau menempatkan kaktus di rumah, pastikan lokasinya tidak berada di ruang utama seperti ruang tamu alias bilik tidur.

Letakkan di tempat yang jarang dilalui, seperti anjungan alias teras agar daya negatifnya tidak memengaruhi penunggu rumah.

2. Bonsai

Bonsai merupakan tanaman yang dipangkas hingga tumbuh kerdil, melambangkan keterbatasan dan stagnasi. Dalam feng shui, bonsai dianggap membawa daya yang menghalang kemajuan, terutama dalam perihal pekerjaan dan rezeki.

Selain itu, bonsai memerlukan perawatan intensif. Jika terlihat tidak sehat alias mati, perihal ini dapat memperburuk aura negatifnya. Sebaiknya, pilih tanaman yang tumbuh bebas dan subur untuk meningkatkan aliran chi positif.

3. Tanaman ara (ficus)

Tanaman ara alias ficus sering digunakan sebagai penghias interior lantaran daunnya yang rimbun. Namun menurut feng shui, tanaman ini dapat memicu stagnasi daya dan menimbulkan rasa malas bagi penunggu rumah.

Ficus juga memerlukan perhatian ekstra agar tetap sehat. Jika tidak dirawat dengan baik, daunnya yang layu dapat menyerap daya positif di rumah sehingga memperburuk suasana.

4. Tanaman yang mati

Semua tanaman yang meninggal bisa membawa sial. Membiarkan tanaman meninggal bukanlah pertanda baik.

Jaga taman dalam rumah Bunda tetap bersih dan indah. Untuk meningkatkan daya positif dan antusias di rumah, buanglah tanaman yang meninggal secara teratur dan rawat tanaman agar tetap bersih dan tumbuh dengan baik.

5. Tanaman babul

Tanaman babul alias pohon getah Arab dengan kembang kuning cerah, sering kali dihindari di dalam rumah lantaran cabangnya yang berduri. Menurut Vastu Shastra, keberadaan duri dapat menghasilkan daya negatif yang mengakibatkan bentrok dan hubungan yang tegang di dalam rumah.

Meskipun pohon Babul dikenal lantaran faedah obatnya, tanaman ini diyakini dapat menghalang aliran bebas daya positif jika disimpan di dalam rumah. Para mahir menyarankan untuk menanam Babul di luar rumah jika tidak mau mengganggu keselarasan hubungan.

Untuk meningkatkan ketenangan dan kebahagiaan, pilih tanaman tanpa duri yang dikaitkan dengan keberuntungan dan keseimbangan.

6. Lidah mertua

Meskipun terkenal lantaran kemampuannya membersihkan udara, lidah mertua mempunyai daun yang tajam seperti pedang. Bentuk ini dianggap memancarkan daya sha chi alias daya tajam yang dapat memicu ketegangan dan stres di rumah.

Jika Bunda menyukai tanaman ini, tempatkan di luar rumah alias area yang jauh dari ruang keluarga. Dengan begitu, Bunda dapat tetap menikmati manfaatnya tanpa terganggu oleh daya negatifnya.

7. Tamarind

Ada banyak mitos yang dikaitkan dengan pohon tamarind di Asia Tenggara. Pemilik rumah diperingatkan untuk tidak membangun ruang family di dalam alias sekitar tanaman ini.

Secara mitologi, tanaman ini dikatakan menarik roh jahat yang tumbuh subur di tempat teduh. Sementara secara tradisional, tanaman ini dianggap membawa apes bagi pemiliknya dan disebut-sebut bisa menyebabkan masalah kesehatan serta kemiskinan.

Pemilihan tanaman hias berasas feng shui bermaksud untuk menciptakan keseimbangan dan harmoni di dalam rumah. Jika Bunda memutuskan untuk tetap mempunyai tanaman-tanaman di atas, krusial untuk memastikan perawatannya.

Tanaman yang sehat dan terawat dengan baik bakal memancarkan daya positif, terlepas dari simbolisme negatifnya menurut feng shui.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join organisasi KincaiMedia Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

(som/som)

Selengkapnya