Aurel Hermansyah Akui Trauma Saat Hamil Gara-gara Bullying

Mar 14, 2025 06:10 AM - 4 hari yang lalu 5052

Jakarta -

Aurel Hermansyah baru-baru ini mengungkap perjalanan kehamilannya yang tidak mengenakan. Selama hamil, Aurel rupanya sempat mengalami bullying yang membuatnya trauma untuk mengandung lagi, Bunda.

Hal tersebut diungkap Aurel di sebuah kajian berbareng Ustaz Hilman Fauzi. Istri Atta Halilintar ini mengaku tidak tahu kenapa dirinya menjadi korban bullying saat hamil.

"Ketika saya hamil, orang justru mem-bully, alias banyak kata-kata yang menyakitkan banget bagi saya. Kenapa saya di-bully ketika sedang hamil? Apa saya salah?," kata Aurel, dikutip dari InsertLive, Kamis (13/3/25).

Menurut Aurel, kata-kata menyakitkan yang disampaikan netizen sangat membekas di hatinya. Bunda dua anak ini lantas trauma untuk mengandung lagi lantaran perihal tersebut.

"Walaupun kata-kata yang disampaikan begitu menyakitkan buat saya, kayaknya saya enggak mau mengandung lagi deh," ungkap Aurel.

Dalam kajian ini, Ustaz Hilman Fauzi memberikan tanggapan dari pengalaman jelek yang dialami Aurel saat hamil. Ustaz Hilman Fauzi menyarankan Aurel untuk lebih konsentrasi pada dirinya sendiri dan orang-orang yang mencintainya.

"Fokuslah pada orang-orang yang mencintaimu, lantaran kita tidak mungkin bisa menyenangkan semua orang," ujar Ustaz Hilman Fauzi.

Aurel mengaku sering mendapat body shaming dari netizen

Sebelum melahirkan anak keduanya pada November 2023, Aurel juga sempat mengutarakan keresahannya lantaran menjadi korban bullying dari netizen. Perempuan 26 tahun ini mengaku sering mendapat bullying berupa body shaming dari sebelum dan setelah melahirkan.

Saat mengandung anak pertamanya Ameena, Aurel mengalami kenaikan berat badan sebanyak 25 kilogram (kg). Setelah anak keduanya Azura lahir, Aurel kembali mengalami kenaikan berat badan yang cukup drastis.

Melihat perubahan corak tubuhnya itu, tidak sedikit netizen yang memberikan komentar negatif. Pada satu titik, Aurel sempat menutup kolom komentar di media sosial lantaran tulisan negatif netizen tersebut.

"Sebenarnya saya udah enggak masalah, ya. Sempat ngerasa 'ih kok gini banget'. Aku tuh udah sempat matiin kolom komentar, saya matiin semuanya. Jadi, saya enggak mau liat lagi," ujar Aurel, dikutip dari kanal YouTube TRANS7 OFFICIAL.

Aurel juga menyampaikan bahwa dirinya sempat sakit hati dengan salah satu komentar netizen. Putri Anang Hermansyah ini apalagi sempat memutuskan untuk melaporkan netizen itu ke polisi.

"Aku pernah dulu waktu lagi hamil, sempat ngelaporin orang, sudah ketemu juga. Itu betul-betul sakit hati lantaran mungkin kan lagi mengandung kondisi hati lagi enggak stabil. Aku sampai nangis lantaran pas saya ngobrol dan pas saya cari tahu rupanya orang tersebut adalah pembimbing bahasa Arab, laki-laki," ungkapnya.

Meski begitu, Aurel dan sang suami memutuskan untuk mengambil jalur tenteram dan mengampuni pelaku. "Ya minta maaf, terus sampai kita ketemu orang tuanya dan akhirnya kita mikir ya udah kita maafin," katanya.

Cara menghadapi bullying dan shaming

Menghadapi bullying dan shaming dari netizen alias orang terdekat bisa jadi tak mudah. Apalagi jika bullying ini dikaitkan dengan perubahan bentuk usai mengandung dan melahirkan.

Tapi, Bunda memang sebaiknya tidak memedulikan perihal tersebut ya. Bila seorang Bunda justru memikirkannya, perihal tersebut hanya bakal berakibat jelek pada pola pikirnya dalam mengasuh anak.

Menurut psikolog asal Amerika Serikat, Susan Newman, Ph.D, kritikan dan hujatan bisa membikin seorang ibu tidak percaya dengan pilihannya. Ia juga dapat kehilangan rasa percaya diri dalam menjalani pola pengasuhan ke anaknya.

"Cara mudah adalah dengan tidak mempedulikan komentar itu. Bila kita memikirkan segala kritikan itu, si pemberi komentar justru bakal merasa lebih baik. Jadi nikmati, diamkan, dan jangan terlalu dipikirkan," ujar Newman, dilansir laman Psychology Today.

Cara lain untuk menghadapi bullying dan shaming adalah menciptakan pola pikir yang positif. Bunda kudu berakhir untuk membandingkan diri dengan orang lain, memperlakukan diri sendiri dengan baik, memerhatikan emosi sendiri, serta melakukan sesuatu yang membuat diri merasa baik. Demikian seperti dikutip dari Cheet Sheet.

Demikian cerita Aurel yang pernah alami trauma saat mengandung lantaran menjadi korban bullying, serta saran dari master untuk menghadapinya. Semoga info ini berfaedah ya.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join organisasi KincaiMedia Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

(ank/rap)

Selengkapnya