Jakarta -
Bagi sebagian pasangan, program IVF (in vitro fertilization) alias bayi tabung menjadi angan besar untuk mendapatkan Si Kecil ya Bunda. Dikutip dari Fertilily Solutions, mempunyai anak terbukti susah bagi lebih dari 40 persen pria, dan 40 persen perempuan, apalagi 1 dari 6 pasangan mengalami kesulitan untuk hamil.
IVF adalah salah satu prosedur medis yang dapat Bunda lakukan untuk meningkatkan kesempatan Bunda untuk mempunyai anak. Proses ini memungkinkan Bunda untuk menggunakan sel telur alias sperma untuk mengandung anak di luar tubuh. Setelah sel telur dibuahi, ahli kesuburan bakal memasukkan sel telur yang telah dibuahi (sekarang disebut embrio) ke dalam rahim dan menunggu untuk memandang apakah prosedur tersebut berhasil.
Namun, IVF bukanlah proses yang instan Bunda. Ada pasangan yang sukses dalam satu kali percobaan, tetapi banyak juga yang kudu mencoba acapkali sebelum akhirnya mendapatkan kehamilan lho.
Lalu, berapa kali pemisah maksimal pasutri bisa menjalani IVF sebelum akhirnya berhenti? Untuk mendapatkan jawabannya, yuk kita telaah lebih dalam, Bunda!
Berapa pemisah maksimal IVF bisa dilakukan?
Secara medis, tidak ada patokan yang membatasi jumlah siklus IVF yang bisa dilakukan. Namun, berasas beragam penelitian, master umumnya menyarankan maksimal 3–6 siklus IVF.
Kenapa begitu? Karena kesempatan keberhasilan IVF meningkat dalam siklus pertama hingga ketiga, tetapi mulai menurun setelah itu.
Menurut penelitian yang dipublikasikan di Human Reproduction (2016) yang dilakukan oleh Universitas Bristol dan Universitas Glasgow terhadap lebih dari 156.000 perempuan, ditemukan bahwa:
- Siklus pertama IVF: Peluang keberhasilan sekitar 29 wanita untuk wanita di bawah 35 tahun.
- Siklus kedua IVF: Jika belum berhasil, kesempatan meningkat hingga 50–60 persen setelah dua kali percobaan.
- Siklus ketiga IVF: Kesempatan keberhasilan bisa mencapai 65 persen jika tetap mencoba hingga siklus ketiga.
- Setelah siklus keenam: Peluang keberhasilan menurun drastis, dan master biasanya menyarankan opsi lain.
Dari penelitian ini, terlihat bahwa wanita yang melakukan hingga 3–4 siklus mempunyai kesempatan keberhasilan tertinggi, sementara setelah 6 siklus, nomor keberhasilan mulai stagnan.
Tingkat kemandulan dan tingkat keberhasilan IVF
Dikutip dari Omfirtility, di Amerika Serikat, 11 persen wanita usia produktif dan 9 persen laki-laki mengalami masalah kesuburan. Usia berkedudukan dalam kesempatan untuk mengandung secara alami dan merupakan aspek yang berpengaruh dalam tingkat keberhasilan prosedur IVF juga. Pengaruh usia tampak jelas ketika memandang tingkat keberhasilan IVF nasional pada tahun 2020. Data ini mencerminkan siklus IVF yang menghasilkan kelahiran bayi tunggal.
- 47,2 persen wanita berumur di bawah 35 tahun
- 34,6 persen wanita berumur 35 hingga 37 tahun
- 22,1 persen wanita berumur 38 hingga 40 tahun
- 7,2 persen wanita berumur di atas 40 tahun
Rata-rata, penelitian menunjukkan bahwa sekitar 65,3 persen pasien, alias dua pertiga, mempunyai hasil yang sukses setelah enam alias lebih siklus IVF. Hal ini terutama bertindak untuk pasien IVF di bawah usia 40 tahun.
Faktor yang memengaruhi keberhasilan IVF
Bunda, tidak semua orang mempunyai kesempatan yang sama dalam IVF. Ada beberapa aspek krusial yang menentukan apakah Bunda bisa menjalani lebih banyak siklus alias kudu mempertimbangkan opsi lain:
-
Usia ibu
Faktor usia sangat berpengaruh pada keberhasilan IVF ya Bunda. Banyak wanita berumur 40-an yang menjalani prosedur IVF meskipun hasil positif pada usia ini tidak terlalu tinggi.
Lebih dari 10.000 siklus IVF telah diberikan kepada wanita yang berumur di atas 40 tahun di Australia dan Selandia Baru. Dari siklus tersebut, hanya 12 persen yang menggunakan sel telur donor, tetapi 88 persen lainnya menggunakan sel telur mereka sendiri untuk prosedur IVF.
Sehingga Bunda mempunyai kesempatan sekitar sepuluh persen untuk mempunyai bayi melalui IVF jika Bunda berumur antara 40 dan 44 tahun.
-
Kondisi kesehatan dan kualitas embrio
Jika Bunda mempunyai kualitas sel telur dan embrio yang baik, kesempatan keberhasilan lebih tinggi. Selain itu, jika ada masalah pada rahim alias kondisi medis lain, maka IVF mungkin lebih susah sukses dalam beberapa siklus pertama.
-
Respons tubuh terhadap stimulasi IVF
IVF memerlukan rangkaian stimulasi hormon untuk merangsang ovarium. Jika tubuh Bunda tidak merespons dengan baik, jumlah siklus yang bisa dilakukan mungkin lebih sedikit.
-
Faktor finansial
IVF bukanlah prosedur yang murah. Di Indonesia, satu siklus IVF bisa menyantap biaya Rp50 juta–Rp100 juta, tergantung klinik dan metode yang digunakan. Mahal juga ya Bunda. Oleh lantaran itu, banyak pasangan yang mempertimbangkan jumlah siklus berasas keahlian finansial.
-
Kesehatan mental dan emosional
IVF adalah proses yang melelahkan, baik secara bentuk maupun emosional. Setiap kegagalan bisa membikin stres dan kelelahan mental, yang bisa berakibat pada keberhasilan IVF selanjutnya.
Apa yang bisa dilakukan jika IVF belum berhasil?
Jika setelah beberapa kali percobaan IVF belum juga membuahkan hasil, master biasanya bakal mengevaluasi penyebabnya. Ada kemungkinan bahwa kualitas embrio alias kondisi rahim Bunda memerlukan pemeriksaan lebih lanjut.
Dalam beberapa kasus, master mungkin menyarankan teknik tambahan seperti ICSI (intracytoplasmic sperm injection), dengan sperma langsung disuntikkan ke dalam sel telur untuk meningkatkan kemungkinan pembuahan.
Bagi pasangan yang mengalami masalah dengan kualitas sel telur alias sperma, opsi lain yang bisa dipertimbangkan adalah donor sel telur alias sperma. Meskipun ini bukan pilihan yang mudah bagi semua pasangan, dalam beberapa kasus, langkah ini bisa meningkatkan kesempatan keberhasilan IVF secara signifikan.
Selain teknologi medis, pasangan juga disarankan untuk menjaga style hidup sehat selama menjalani program IVF. Pola makan yang baik, manajemen stres, dan kebiasaan hidup sehat seperti berakhir merokok serta menghindari alkohol dapat meningkatkan kesempatan keberhasilan kehamilan.
Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join organisasi Kincai Media Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!
(pri/pri)