Bitcoin Koreksi Habis-habisan, Bear Kini Kuasai Pasar?

Dec 30, 2024 10:05 AM - 3 minggu yang lalu 33079

KincaiMedia – Harga Bitcoin (BTC) turun di bawah US$ 94.000, melanjutkan penurunan dari rekor tertingginya di nomor US$ 108.000 pada 17 Desember 2024. Melansir dari cointelegraph.com, saat ini Bitcoin berkonsolidasi di antara US$ 92.000 hingga US$ 99.000, sementara pasar menunjukkan tanda-tanda melemahnya kepercayaan.

Menurut informasi dari Coingecko, Bitcoin telah kehilangan 1,29 persen nilainya dalam 24 jam terakhir dan turun sebesar 2,67 selama sepekan. Aset digital ini sekarang diperdagangkan di bawah rata-rata pergerakan eksponensial (EMA) 20 hari dan mendekati EMA 50 hari.

Meski begitu, Bitcoin tetap berada di atas EMA 200 hari, yang telah menjadi level support krusial sejak Oktober 2024. Indeks Kekuatan Relatif (RSI) saat ini berada di nomor 42. Ini menunjukkan bahwa aset ini berada dalam kondisi stabil, tidak jenuh beli maupun jenuh jual.

Sentimen Pasar Mulai Melemah

Salah satu parameter utama sentimen pasar, Taker-Buy-Sell-Ratio menunjukkan penurunan ke nomor 0,92. Ketika nomor ini di bawah 1, perihal ini menunjukkan bahwa bear sedang mendominasi pasar, menggantikan momentum bullish yang sebelumnya mendominasi.

Penurunan ini juga didukung oleh meningkatnya kekuasaan USDt (Tether), stablecoin yang sering digunakan penanammodal untuk menghindari resiko di pasar yang tidak stabil. Tren ini menunjukkan bahwa banyak penanammodal untuk menghindari resiko di pasar yang tidak stabil.

Baca Juga: Kripto Melonjak Pada 2024, Arah Regulasi Jadi Kunci Pertumbuhan di 2025

Salah satu kontributor dari TradingView dengan nama samaran “The ForexX Mindset”, memperingatkan kemungkinan penurunan nilai Bitcoin hingga US$ 81.500. Ia menyebut bahwa meningkatnya kekuasaan USDt adalah sinyal bahwa penanammodal menahan diri dari mengambil resiko.

Analis teknikal Aksel Kibar juga prediksi ini. Ia menyoroti pola diagram head-and-shouder yang menunjukkan potensi koreksi nilai lebih lanjut, dengan sasaran nilai Bitcoin diperkirakan turun ke sekitar US$ 80.000 dalam waktu dekat.

Harapan dari Pasar Futures

Meskipun ada banyak tanda bearish, pasar perjanjian berjangka Bitcoin (BTC perpetual futures) tetap memberikan secercah harapan. Rasio pendanaan untuk perjanjian futures tetap positif sejauh ini.

Jika dilihat berasas informasi terakhir, para trader dengan posisi long tetap bersedia bayar kepada trader short.

Di tengah ketidakpastian ini, arah nilai Bitcoin di masa depan sangat berjuntai pada kebijakan izin yang bakal diberlakukan oleh pemerintah Trump mendatang dan sikap The Fed terhadap kebijakan moneter di tahun 2025.

Perusahaan penambangan mata duit digital Blockware memperkirakan nilai Bitcoin bisa berkisar antara US$ 150.000 hingga US$ 400.000 di tahun baru, meskipun banyak pelaku pasar lainnya tetap bersikap hati-hati. Perkiraan ini mencerminkan pandangan pasar yang sangat beragam tentang masa depan aset digital ini.

Disclaimer: Semua konten yang diterbitkan di website KincaiMedia ditujukan sarana informatif. Seluruh tulisan yang telah tayang di KincaiMedia bukan nasihat investasi alias saran trading.

Sebelum memutuskan untuk berinvestasi pada mata duit kripto, senantiasa lakukan riset lantaran mata duit digital adalah aset volatil dan berisiko tinggi. KincaiMedia tidak bertanggung jawab atas kerugian maupun untung anda.

Selengkapnya