
foto: shutterstock.com
Kolak jadi salah satu hidangan manis yang selalu dinantikan, terutama saat bulan Ramadan. Rasanya yang manis, gurih, dan hangat membuatnya cocok untuk berbuka puasa. Salah satu kunci kelezatan kolak ada pada biji salak yang kenyal dan pas teksturnya. Supaya hasilnya sempurna, ada beberapa langkah krusial dalam proses merebusnya.
Meskipun disebut biji salak, makanan ini sebenarnya terbuat dari ubi jalar yang diolah menjadi bola-bola kenyal. Banyak yang penasaran gimana langkah merebusnya agar tidak hancur dan tetap elastis. Rahasianya ada pada pemilihan ubi, langkah mengolah, serta teknik perebusannya. Yuk, simak langkah membuatnya!
Cara merebus biji salak
Agar biji salak punya tekstur yang kenyal dan tidak mudah hancur, pemilihan ubi jalar jadi langkah pertama yang penting. Pilih ubi yang segar dan tidak terlalu berair agar adukan lebih mudah dibentuk.
Bahan-bahan:
- 500 gram ubi jalar (pilih yang oranye alias ungu untuk warna lebih cantik)
- 100 gram tepung tapioka
- Air secukupnya untuk merebus
Cara membuat:
1. Kukus ubi jalar hingga empuk, lampau haluskan selagi tetap hangat.
2. Tambahkan tepung tapioka sedikit demi sedikit sembari diuleni hingga adukan kalis dan tidak lengket. Jangan terlalu banyak menambahkan tepung agar biji salak tidak keras.
3. Bentuk adukan menjadi bola-bola kecil, kira-kira berdiameter 1 cm agar matang merata.
4. Panaskan air dalam panci hingga mendidih, lampau masukkan bola ubi.
5. Rebus hingga bola ubi mengapung, yang menandakan bahwa biji salak sudah matang.
6. Segera angkat dan tiriskan untuk menjaga teksturnya tetap kenyal.
Saat merebus, kombinasi perlahan agar bola ubi tidak menempel di dasar panci. Setelah matang, simpan dalam wadah bersih hingga siap dicampurkan ke dalam kuah kolak.
Resep kuah kolak
Kuah kolak yang gurih dan manis jadi pelengkap sempurna untuk biji salak. Dengan bahan sederhana, kuah ini bisa dibuat dengan mudah di rumah.
Bahan-bahan:
- 150 gram gula merah, serut lembut
- 500 ml air
- 200 ml santan kental
- 2 lembar daun pandan, simpulkan
- sendok teh garam
- 1 sendok makan tepung tapioka (larutkan dengan sedikit air jika mau kuah lebih kental)
Cara membuat:
1. Rebus air berbareng gula merah dan daun pandan hingga gula larut.
2. Saring kuah agar lebih lembut dan bebas dari jejak gula.
3. Masukkan santan kental dan garam, lampau masak dengan api mini sembari terus diaduk agar santan tidak pecah.
4. Jika menginginkan kuah yang lebih kental, tambahkan larutan tepung tapioka dan kombinasi hingga meletup-letup.
5. Matikan api dan kuah kolak siap digunakan.
Resep kolak biji salak
Setelah biji salak dan kuah kolak siap, saatnya menggabungkan keduanya agar rasanya semakin meresap.
Cara membuat:
1. Masukkan biji salak ke dalam kuah kolak yang mendidih.
2. Aduk perlahan agar tercampur rata tanpa merusak bentuknya.
3. Masak sejenak hingga biji salak menyerap rasa dari kuah.
4. Matikan api dan biarkan kolak sedikit mendingin sebelum disajikan.
Kolak biji salak bisa dinikmati dalam keadaan hangat maupun dingin. Untuk variasi, bisa juga ditambahkan potongan pisang, agar-agar, alias nangka agar rasanya lebih kaya.
Kandungan gizi ubi jalar
Sebagai bahan utama biji salak, ubi jalar punya banyak faedah bagi tubuh.
Ubi jalar kaya bakal karbohidrat kompleks yang bisa memberikan daya lebih tahan lama. Serat yang ada di dalamnya juga baik untuk pencernaan. Selain itu, ubi jalar mengandung beta-karoten yang nantinya bakal diubah tubuh menjadi vitamin A, krusial untuk kesehatan mata dan kulit.
Tak hanya itu, ubi jalar juga mengandung mineral seperti kalium, mangan, serta vitamin C yang bisa membantu meningkatkan daya tahan tubuh. Mengonsumsinya secara rutin bisa membantu menjaga kesehatan jantung dan mengontrol gula darah, asalkan tetap diimbangi dengan pola makan sehat dan seimbang.
Kolak biji salak bukan hanya enak, tapi juga bernutrisi. Yuk, coba buat sendiri di rumah dan nikmati berbareng keluarga!
(brl/red)