
Instagram/@ayuyuliana61
KincaiMedia - Dalam banyak resep, buah dan sayur seperti kentang, wortel, alias apel biasanya kudu dikupas terlebih dulu sebelum dimasak alias dikonsumsi. Mengupas kulitnya bermaksud untuk menghilangkan kotoran, pestisida, alias tekstur yang kurang diinginkan. Selain itu, beberapa jenis kulit sayur bisa terasa keras alias pahit, sehingga mengupasnya membikin rasa makanan lebih lezat dan teksturnya lebih lembut.
Namun, jika jumlah yang kudu dikupas cukup banyak, proses ini bisa menjadi pekerjaan yang menyantap waktu dan melelahkan. Kentang, misalnya, sering digunakan dalam jumlah besar untuk membikin mashed potato, kentang goreng, alias hidangan lain. Mengupasnya satu per satu dengan pisau alias perangkat pengupas (peeler) bisa terasa merepotkan, apalagi jika kudu dilakukan dalam waktu singkat.
Untungnya, ada beberapa trik yang bisa membikin proses mengupas lebih sigap dan efisien. Salah satunya adalah dengan meniru trik dari pengguna IG @ayuyuliana61. Melalui salah satu video yang diunggah, dia mengaku hanya memerlukan waktu 10 detik untuk mengupas kentang. Hal ini tentu membikin proses pengupasannya lebih sigap dan irit tenaga.
Namun alih-alih menggunakan pisau alias peeler, dia justru mengandalkan satu perangkat lain. Dilansir BrilioFood dari IG @ayuyuliana61 pada Minggu (2/2), perangkat yang dimaksud adalah sabut kawat. Namun perlu diketahui bahwa sabut kawat yang digunakan kudu dalam kondisi baru alias tetap bersih.
foto: Instagram/@ayuyuliana61
Jadi, langkah membersihkannya cukup mudah. Pertama-tama, letakkan kentang ke dalam ember. Lalu rendam dengan air sampai seluruh bagian kentang terendam sempurna. Jika sudah, gosok-gosok permukaan kentang dengan sabut kawat secara singkat untuk menghilangkan sisa tanah alias pasir yang tetap menempel.
foto: Instagram/@ayuyuliana61
Barulah kemudian, ambil satu buah kentang. Kemudian gosok-gosok dengan sabut kawat lebih maksimal. Dalam waktu 30 detik saja, kulit kentang langsung terkelupas dengan maksimal. Bahkan tampilannya juga jadi lebih putih dibandingkan sebelumnya. Selain bersih, mengupas kentang dengan langkah ini juga lebih praktis lantaran tidak banyak bagian daging yang terbuang begitu saja.
foto: Instagram/@ayuyuliana61
Sayangnya, setelah dikupas, kentang condong berubah warna menjadi kecokelatan alias keabu-abuan lantaran proses oksidasi yang terjadi saat daging kentang bergesekan dengan udara. Untuk mencegah perubahan warna ini, kentang sebaiknya segera direndam dalam air dingin setelah dikupas. Air bakal menghalangi kontak langsung dengan oksigen, memperlambat proses oksidasi.
Menambahkan sedikit cuka alias perasan lemon ke dalam air rendaman juga dapat membantu, lantaran sifat asamnya bisa menghalang perubahan warna. Jika kentang bakal disimpan lebih lama sebelum dimasak, pastikan untuk tetap merendamnya di dalam air dan menyimpannya di lemari es agar tetap segar. Namun, jangan terlalu lama merendamnya, lantaran bisa memengaruhi tekstur dan rasa kentang saat dimasak.
(brl/lut)