Dialami Barbie Hsu, Bagaimana Flu Bisa Menyebabkan Pneumonia?

Feb 04, 2025 04:30 PM - 1 minggu yang lalu 15475

Jakarta -

Pemeran Shancai di serial Meteor Garden, Barbie Hsu, meninggal bumi akibat pneumonia setelah tertular influenza saat berpiknik di Jepang. Ia meninggal pada usia 48 tahun.

Sang kakak, Dee Hsu, mengonfirmasi berita kematian Barbie Hsu kepada TVBS News Taiwan pada hari Senin (3/2/2025).

"Selama Tahun Baru Imlek, family kami datang ke Jepang untuk berlibur. Adik wanita saya tersayang Barbie telah meninggalkan kami setelah terkena pneumonia, yang dipicu oleh influenza," kata Dee Hsu dalam sebuah pernyataan yang dibagikan oleh manajernya, dikutip BBC.

"Saya berterima kasih bisa menjadi saudaranya di kehidupan ini, saling menjaga satu sama lain... Saya bakal selalu berterima kasih padanya dan mengingatnya," lanjutnya.

Spesialis paru dr Erlina Burhan, SpP mengatakan virus influenza memang bisa menyebabkan komplikasi seperti pneumonia. Pneumonia adalah radang yang terjadi di jaringan paru.

Apabila radang yang terjadi meluas ke area lainnya, kata dr Erlina, pneumonia bisa menyebabkan kematian.

"Kalau dia cukup luas itu bisa menimbulkan kematian. Memang lantaran paru-paru itu fungsinya mengambil oksigen dan menyebarkannya ke dalam seluruh tubuh dan juga kemudian mengeluarkan karbondioksida," katanya. saat dihubungi detikcom Senin (3/2/2025).

"Nah ini jika jaringan ini rusak, apalagi meluas, oksigen tidak bisa diambil dengan cukup, akhirnya menimbulkan kerusakan pada organ lain, sehingga menimbulkan kematian," lanjutnya.

dr Erlina juga cukup terkejut mendengar berita tersebut, khususnya pada orang yang terbilang tetap muda.

Pasalnya, menurut dr Erlina, virus influenza biasanya tergolong menyebabkan jangkitan ringan dan bisa sembuh dengan sendirinya. Namun, pada orang-orang tertentu, seperti keimunan rendah alias golongan rentan, jangkitan tersebut bisa memicu komplikasi.

Bisa jadi, kata dr Erlina, aktris tersebut mempunyai kondisi alias riwayat tertentu yang bisa menyebabkan pemberatan dari pneumonia.

TERUSKAN MEMBACA KLIK DI SINI.

(som/som)

Selengkapnya