Doom: The Dark Ages – Gameplay Brutal Dengan Inovasi Baru

Kincai Media – Jika Anda mencari game yang menggabungkan nostalgia klasik dengan penemuan segar, Doom: The Dark Ages mungkin jawabannya. Game terbaru dari id Software ini tidak hanya membawa kembali nuansa old-school dari seri Doom asli, tetapi juga menambahkan elemen-elemen baru yang membikin pengalaman bermain semakin sadis dan memuaskan.

Kembali ke Akar dengan Sentuhan Modern

Berbeda dengan Doom Eternal yang menekankan aktivitas sigap dan parkour, Doom: The Dark Ages menghadirkan Slayer yang lebih berat namun tetap lincah. Gerakannya digambarkan seperti “banteng yang mengenakan sepatu es” — kuat, bertenaga, namun tetap gesit. Ini adalah upaya id Software untuk kembali ke filosofi game asli: konsentrasi pada loop pertarungan yang padat dan membikin Slayer terasa seperti mesin pembunuh yang tak terbendung.

Shield Saw: Senjata Baru yang Mematikan

Salah satu tambahan terbesar dalam Doom: The Dark Ages adalah Shield Saw, sebuah perisai bergerigi yang bisa digunakan untuk memblokir, menangkis, apalagi dilempar seperti gergaji berputar. Mekanik ini menjadi inti dari setiap pertarungan, dengan reaksi unik terhadap beragam jenis musuh. Misalnya, memantulkan proyektil hijau kembali ke penyerang alias menggunakannya untuk menghancurkan barisan setan mini dengan satu lemparan.

Senjata dan Kustomisasi yang Luas

Selain Shield Saw, pemain bisa mengumpulkan 10 senjata utama, masing-masing dengan pohon upgrade sendiri. Mulai dari Chainshot yang melemparkan bola logam berantai hingga Pulverizer yang menghancurkan musuh dalam radius luas. Tidak ada senjata yang terasa lemah — semuanya dirancang untuk memuaskan gairah pembantaian Anda.

Dunia yang Lebih Besar dan Lebih Indah

Doom: The Dark Ages diklaim sebagai game Doom terbesar dan terindah yang pernah dibuat. Dalam 12 jam pertama, pemain bakal menjelajahi kastil abad pertengahan, kapal raksasa dari tulang, hingga neraka dengan sungai api dan tembok gotik. Desain karakter juga sangat detail, seperti King Novik dengan otot yang terpampang alias Prince Ahzrak yang elegan namun menyeramkan.

Titan dan Naga: Elemen Baru yang Kurang Diperlukan?

Game ini memperkenalkan dua fitur baru: mengendalikan titan (Slayer berukuran mech) dan menunggangi naga. Meski menyenangkan, komponen ini terasa seperti tambahan yang tidak terlalu krusial dibandingkan dengan keseruan pertarungan inti. Namun, kehadiran mereka tetap memberikan ragam sesaat.

Doom: The Dark Ages bakal dirilis pada 15 Mei 2025 untuk PC, PlayStation 5, dan Xbox Series X/S. Dengan kombinasi gameplay yang memuaskan, kustomisasi mendalam, dan visual yang memukau, game ini siap menjadi salah satu titel terbaik dalam seri Doom.