Beberapa waktu lampau tepatnya papda hari Sabtu 1 Februari 2025 ada gangguan teknis pada konverter mata duit Google yang menyebabkan kebingungan yang meluas lantaran menampilkan nilai tukar Rupiah tidak jeli sebesar Rp 8.170 per dolar AS. Dimana nilai nilai tukar tersebut jauh lebih rendah daripada nilai tukar resmi yang diterbitkan oleh Bank Indonesia (BI) dan penyedia informasi keuangan.
Ditanggal tersebut, kurs jual rupiah pada level Rp16.340,30 per dolar AS dan kurs beli pada level Rp16.177,70 per dolar AS berasas informasi dari Bank Indonesia, sementara informasi Bloomberg menunjukkan rupiah terdepresiasi 0,3 persen dan ditutup pada level Rp16.304 per dolar AS pada hari yang sama.
Lebih Rendah 50%
Nah gangguan tersebut tentu membikin nilai tukar rupiah menjadi lebih rendah 50% daripada yang semestinya dimana ini sempat menimbulkan kebingugan yang luas lantaran sebagian jasa dan aplikasi banyak yang menggunakan informasi tersebut untuk transaksi nilai tukarnya.

Sementara itu, Bank Indonesia menanggapi masalah tersebut dengan menjelaskan bahwa nilai tukar yang ditampilkan di Google tidak jeli dan mendesak raksasa teknologi itu untuk segera memperbaiki kesalahan tersebut. “Kami berkoordinasi dengan Google Indonesia untuk mengatasi perbedaan ini dan memastikan perbaikan dilakukan sesegera mungkin,” kata Kepala Departemen Komunikasi BI, Ramdan Denny Prakoso seperti dilansir dari Detik
Dimanfaatkan Sebagian Orang
Nah mengenai perihal tersebut, rupanya gangguan ini sempat dimanfaatkan oleh sebagian orang terutama orang orang yang aktif bertransaksi mata duit digital dengan MoonPay, lantaran proses pembelian USDT dengan MoonPay terpantau mempunyai nilai Rp8529.66 pada waktu tersebut.

Angka tersebut tentu jauh lebih murah daripada yang seharunya dimana harusnya ada di rentan Rp16.xxx alias dua kali lipat dari yang ditampilkan MoonPay.
Nah menariknya, transaksi alias pembelian 1 USDT dengan potongan nilai 50% tersebut sukses dan membikin pengguna yang beruntung tersebut bisa mendapatkan untung dua kali lipat hanya dengan menjual satu 1 USDT saja.
Sementara itu tidak lama setelah kasus ini beredar, MoonPay langsung memperbaiki sistemnya dengan nilai tukar langsung betul hanya dalam waktu yang singkat. Terkait perihal tersebut, sayangnya tidak ada info lebih perincian dari pihak MoonPay, namun kasus terburuknya jelas itu bakal menimbulkan kerugian bagi perusahaan tersebut, namun bisa saja transaksi berkah glitch tersebut bakal dibatalkan, tetapi pengguna yang sudah menarik uangnya mungkin betul benar mendapatkan keuntungan.
Sementara itu, gangguan alias glitch tersebut telah diperbaiki Google hanya dalam waktu yang cukup singkat. Tapi gimana menurutmu? apakah ini beneran keuntungan? coba komen dibawah guys.
Written by
Gylang Satria
Penulis, Pengguna Windows 11, Elementary OS, dan Iphone SE 2020. Tag @gylang_satria di Disqus jika ada pertanyaan.
Post navigation
Previous Post
