KincaiMedia – Mark Cuban, seorang miliarder sekaligus pendukung mata duit kripto, baru-baru ini mengkritik koin meme. Ia menyebutnya sebagai ‘tipuan’ dan membandingkan dengan permainan bangku musik yang penuh resiko.
Menurut Cuban, koin meme mempunyai nilai yang tidak stabil lantaran lebih didorong oleh hype alias tren sesaat daripada faedah nyata.
“Bagi saya, ini betul-betul taruhan uang,” ungkap Cuban, berasas laporan dari BSCNews di platform X, Senin (30/12/2024).
Ia juga menegaskan bahwa jenis investasi ini lebih menarik bagi spekulator jangka pendek yang hanya mau mendapatkan untung cepat.
Meskipun Cuban mendukung penemuan blockchain, miliarder tersebut menuturkan bahwa koin meme tidak bisa disamakan dengan proyek blockchain yang serius dan bermanfaat.
Menurutnya, investasi yang bijak adalah pada aset yang mempunyai kegunaan jelas dan tim developer yang berpengalaman. Koin meme, sebaliknya, sering tidak mempunyai dasar yang kuat sehingga berisiko tinggi bagi investor.
Pernyataan Cuban ini muncul di tengah kondisi pasar koin meme yang sangat fluktuatif. Beberapa token seperti Dogecoin dan Shiba Inu sempat naik daun, tetapi sering kali kehilangan nilai dengan sigap setelah popularitasnya memudar.
Kondisi ini menunjukkan bahwa banyak penanammodal rite berpotensi menderita kerugian besar lantaran terbawa arus hype tanpa memahami resiko yang ada.
Baca Juga: Empat Kripto Yang Lagi Rame Menurut Coingecko
Kritik Juga Datang dari Tokoh Besar
Seperti diberitakan sebelumnya oleh cryptoharian.com, kritik pada koin meme ini juga datang dari sejumlah tokoh besar. Salah satunya adalah mantan CEO dari bursa mata duit digital Binance, Changpeng Zhao. Ia menyebut bahwa koin meme semakin tidak masuk akal, dan mendesak para developer untuk lebih konsentrasi pada pembuatan aplikasi blockchain yang memberikan nilai nyata bagi masyarakat, alih-alih sekedar mengejar ketenaran di media sosial.
Selain itu, CEO Ripple Brad Garlinghouse juga sepakat bahwa koin meme tidak mendatangkan faedah nyata, apalagi bagi para pemain di industri kripto.
Pun demikian dengan kritik dengan Vitalik Buterin selaku CEO Ethereum, yang menilai bahwa kegiatan di bumi mata duit digital hanya dapat dibenarkan jika memberikan kontribusi positif, seperti di sektor kesehatan dan perangkat lunak open-source. Dalam perihal ini, dia memang dikenal dengan sosok yang menentang koin meme, apalagi yang dipromosikan oleh para selebriti.
Tak berakhir di situ, riset dari CoinWire juga menunjukkan bahwa meskipun dapat memberikan untung dengan cepat, koin semacam ini umumnya kehilangan lebih dari 90 persen nilainya dalam waktu tiga bulan.
Disclaimer: Semua konten yang diterbitkan di website KincaiMedia ditujukan sarana informatif. Seluruh tulisan yang telah tayang di KincaiMedia bukan nasihat investasi alias saran trading.
Sebelum memutuskan untuk berinvestasi pada mata duit kripto, senantiasa lakukan riset lantaran mata duit digital adalah aset volatil dan berisiko tinggi. KincaiMedia tidak bertanggung jawab atas kerugian maupun untung anda.