Kaki Bengkak Akibat Perjalanan Jauh Mudik, Waspadai Tanda Penyakit Ini Dan Cara Mengatasinya

Mar 26, 2025 09:30 PM - 1 bulan yang lalu 38864

Jakarta -

Kaki yang bengkak selama perjalanan mudik bisa menjadi pengalaman yang tidak nyaman dan mengganggu. Meski terkadang tidak berbahaya, ini dapat menjadi tanda adanya suatu penyakit dalam tubuh.

Perlu diketahui bahwa penyebab kaki dan pergelangannya bengkak antara lain berdiri dalam waktu lama, asupan garam berlebih, hingga kehamilan. Selain itu, juga menjadi indikasi penyakit seperti obesitas, kandas jantung, dan penyakit hati.

Pembengkakan, alias edema, terjadi jika cairan menumpuk di jaringan. Darah terkumpul di pembuluh darah kaki. Cairan dari darah mulai terkumpul di jaringan kaki, telapak kaki, dan pergelangan kaki.

Penyebab kaki bengkak

Berikut beberapa penyebab kaki bengkak hingga penyakit tertentu yang mungkin muncul lantaran perihal ini:

1. Berdiri berjam-jam sekaligus

Dilansir dari laman health, edema umum terjadi pada orang yang berdiri dalam waktu lama. Pembengkakan jenis ini biasanya tidak menunjukkan masalah kesehatan dan bakal lenyap setelah Bunda mengistirahatkan kaki.

2. Cedera

Pergelangan kaki terkilir, patah tulang, alias operasi baru-baru ini dapat menyebabkan pembengkakan di dalam dan sekitar kaki dan pergelangan kaki.

Peradangan adalah respons tubuh terhadap cedera akut. Darah mengalir ke area yang cedera, membawa sel dan cairan yang menyebabkan pembengkakan.

3. Infeksi kulit

Infeksi kulit dapat menyebabkan kaki dan pergelangannya terasa nyeri dan bengkak. Selulitis adalah jangkitan kuman pada kulit yang menyebabkan nyeri, bengkak, dan kemerahan di area yang terkena.

Penderita glukosuria lebih rentan terhadap jangkitan kulit. Diabetes juga dapat menyebabkan masalah pembuluh darah perifer, yang mengurangi keahlian untuk menyembuhkan luka, bisul, alias infeksi.

Neuropati perifer juga dapat terjadi pada penderita diebetes. Gangguan saraf ini mengurangi keahlian untuk merasakan luka, bisul, cedera, alias infeksi.

4. Limfedema

Limfedema adalah jenis pembengkakan. Getah cerah adalah cairan yang membawa sel darah putih yang melawan jangkitan ke beragam bagian tubuh. Gugusan kelenjar getah cerah di seluruh tubuh mengendalikan aliran cairan ini.

Getah cerah tidak bakal mengalir dengan baik jika kelenjar getah cerah rusak alias diangkat, misalnya, selama operasi kanker.

Limfedema juga bisa berkarakter idiopatik, yang berfaedah tidak ada penyebab yang mendasarinya. Pembengkakan pada kaki dan pergelangannya terjadi jika kelenjar getah cerah panggul terluka alias diangkat. Kelenjar ini mengendalikan pergerakan limfa pada tungkai dan kaki.

5. Gagal jantung

Dilansir dari laman Harvard Health Publishing, kandas jantung terjadi ketika ventrikel (ruang jantung bagian bawah) menjadi lemah alias kaku secara tidak normal.

Ini berfaedah jantung tidak dapat memompa darah seefektif yang seharusnya. Akibatnya, darah di vena kaki yang semestinya dipompa kembali ke jantung malah terkumpul di vena, menyebabkan cairan bocor ke kaki dan tungkai bawah.

6. Penyakit hati

Beberapa penyakit hati dapat menyebabkan rendahnya kadar protein yang disebut albumin, yang diproduksi di hati, dalam darah.

Kadar albumin yang rendah menyebabkan cairan dalam darah masuk ke jaringan, yang menyebabkan pembengkakan tidak hanya pada tungkai dan kaki, tetapi juga bagian tubuh lainnya seperti tangan dan wajah.

7. Penyakit ginjal

Cairan dapat menumpuk di jaringan jika penyakit membikin ginjal susah membuang kelebihan cairan dalam tubuh, salah satu kegunaan utama ginjal.

Cara mengatasi kaki bengkak selama perjalanan mudik

Ada beberapa langkah yang dapat Bunda lakukan untuk mencegah dan mengatasi kaki bengkak saat perjalanan jauh. Berikut di antaranya:

1. Minum air yang cukup

Dilansir dari laman EVERYDAY HEALTH, minum lebih banyak air dapat membantu membersihkan sistem dari natrium yang berlebihan, yang berkontribusi terhadap retensi cairan.

Minumlah banyak air sehari sebelum dan pada hari perjalanan mudik agar tidak mengalami dehidrasi. Bawalah sebotol besar air dan isi ulang sesuai kebutuhan agar tetap terhidrasi.

2. Jaga pola makan dan hindari makanan asin

Hindari garam sebisa mungkin pada hari tersebut dan apalagi sehari sebelumnya. Garam dapat menyebabkan Bunda menahan cairan, yang membikin kaki semakin bengkak.

3. Latih kaki saat duduk

Bunda juga dapat melatih otot-otot di kaki saat duduk. Arahkan jari-jari kaki ke atas dan bawah, lampau ke samping untuk menggerakkan kaki.

Fokus di sini adalah melenturkan otot-otot di kaki, betis, dan tungkai untuk membuatnya aktif setelah lama tidak beraktivitas.

4. Hindari menyilangkan kaki

Sirkulasi darah sudah melambat saat Bunda duduk selama berjam-jam, jadi hindari memperlambat sirkulasi dengan menyilangkan kaki.

Sebuah penelitian juga menunjukkan bahwa menyilangkan kaki di dengkul dapat menyebabkan peningkatan tekanan darah yang signifikan bagi penderita hipertensi.

5. Ubah posisi secara teratur saat duduk

Posisi kaki saat duduk meningkatkan tekanan pada pembuluh darah kaki. Jadi, hindari terpaku pada satu posisi terlalu lama. Bunda dianjurkan untuk sering mengubah posisi duduk agar tidak terlalu lama berada pada satu posisi.

Nah, itulah beberapa penyebab kaki bengkak selama perjalanan mudik dan langkah mengatasinya. Semoga bermanfaat, ya, Bunda.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join organisasi KincaiMedia Squad. Daftar dan klik di SINI. Gratis!

(asa/som)

Selengkapnya