Mengenal Zen Browser: Browser Salinan Arc Browser Yang Lebih Sederhana

Jan 09, 2025 08:13 PM - 5 hari yang lalu 7508

Ketika beberapa hari lampau saya main ke markas Kepoin Tekno, ada satu perihal menarik yang mas Febian tunjukan ke saya ialah sebuah browser pengganti yang sangat mirip dengan Arc Browser baik dari segi tampilan dan fitur didalamnya, ialah Zen Browser.

Nah beberapa kali saya juga pernah membuatkan tulisan mengenai Arc Browser lantaran menurut saya, browser tersebut menjadi aplikasi browser yang betul benar sederhana dengan fitur yang betul benar membantu pengguna dalam berselancar di Internet, sebut saja seperti Split screen, Workspace, dan lainnya yang lebih lengkapnya telah saya telaah pada tulisan : Review Arc Browser di Windows – Browser Impian Pengguna!

Namun, salah satu kekurangan dari Arc Browser yang menjadi poin krusial bagi saya adalah tidak tersedia di Linux dan ketersediaanya secara Cross Platform selain di Windows dan Mac saja.

Lalu apa itu Zen Browser?

Nah Zen Browser sendiri adalah aplikasi browser yang dibuat berbasiskan Firefox, berbeda dengan Arc di Windows yang dibuat dari family Chromium sama seperti Google Chrome, Edge, Brave dan family Chromium lainnya.

Secara fitur, Zen Browser ini membawa apa yang dibawa Arc Browser apalagi dari tampilannya betul benar plek ketiplek dengan Arc, mulai dari warnanya yang mirip mirip dengan fitur yang datang juga betul benar sama.

Sebut saja animasi yang smooth dan tampilannya yang sederhana, fitur seperti Workspace, Split Screen, Sidebar juga datang di browser Copy Arc ini.

Namun, dari pengalaman saya nih, Zen Browser justru lebih sederhana lantaran tidak membawa fitur Arc Max ialah AI yang datang di Arc Browser, tidak diwajibkan login dengan akun unik seperti Arc dan lainnya.

Open Source Dan Tersedia di Linux

Nah salah satu perihal yang menarik bagi saya adalah Zen Browser ini Open Source dan tersedia pada laman GitHub berikut, selain itu aplikasi ini bukan hanya tersedia di Mac dan Windows saja loh, tapi di Linux juga.

Seperti pada gambar diatas, Zen browser betul benar melangkah sangat baik di Linux Ubuntu yang saya pakai, selain itu melangkah sangat baik juga di Linux CachyOS yang digunakan mas Febian.

Setelah pertama kali diperkenalkan browser ini, hingga sekarang saya aktif menggunakannya lantaran memang browser ini sangat simpel dengan fitur Arc tapi tersedia juga di Linux.

Meskipun begitu, perlu diketahui bahwa Zen Browser ini tetap berstatus Beta, namun dalam beberapa hari pemakaian saya, baik di Windows dan Linux, browser ini melangkah sangat sempurna. Kedepannya mungkin browser ini bakal saya telaah kembali dalam tulisan Review terpisah lantaran sejujurnya browser ini sangat menarik apalagi jika Anda mau mendapatkan pengalaman Arc Browser namun lebih sederhana tanpa AI Arc Max.

Nah itulah sedikit pengenalan Zen Browser ini, jika Anda tertarik Anda bisa mencobanya dengan mendownload Installer dari laman resminya berikut alias dari link GitHub berikut.

Written by

Gylang Satria

Penulis, Pengguna Windows 11, Elementary OS, dan Iphone SE 2020. Tag @gylang_satria di Disqus jika ada pertanyaan.

Post navigation

Previous Post

Selengkapnya