Minum Jus Delima Bisa Mencegah Komplikasi Kehamilan, Simak Hasil Studi Bun

Jakarta -

Konsumsi buah sangat dianjurkan saat mengandung lantaran kaya bakal vitamin dan mineral. Salah satu buah yang direkomendasikan adalah buah delima, Bunda.

Penelitian dari Washington University School of Medicine tahun 2013 menunjukkan bahwa saribuah buah delima yang diberikan selama kehamilan dapat membantu mencegah beberapa masalah kesehatan pada bayi. Minum saribuah buah delima juga dapat mencegah komplikasi, seperti preeklamsia, halangan pertumbuhan janin, dan kelahiran prematur.

Studi yang diterbitkan di American Journal of Physiology-Endocrinology and Metabolism ini menemukan bahwa saribuah buah delima dapat membatasi gangguan (cedera) pada jaringan plasenta manusia dan dalam kultur sel manusia yang terisolasi. Lebih perincian lagi, saribuah buah delima yang kaya bakal antioksidan polifenol, dapat melindungi tubuh dari kerusakan sel, mengurangi stres, serta kematian sel dan plasenta.

Menurut studi, sel yang terpapar bahan kimia yang mensimulasikan oksigen rendah dapat memperkuat saat terpapar oleh saribuah buah delima. Oleh peneliti, hasil ini dibandingkan dengan plasebo gula.

Penelitian terbaru ini berfokus pada kandungan antioksidan yang kaya di buah delima. Antioksidan merupakan senyawa yang dapat melindungi tubuh dari radikal bebas, penyebab stres oksidatif.

Pada kehamilan, stres oksidatif yang meningkat telah terbukti berkontribusi terhadap masalah pada plasenta, dan sering menyebabkan komplikasi preeklemsia. Masalah pada plasenta juga dapat menyebabkan bayi lahir dengan berat badan rendah dan akibat kelahiran prematur.

"Hasil studi ini sangat menggembirakan," kata tim penulis studi yang terdiri dari master di Barnes-Jewish Hospital, Michael Nelson, MD, PhD, dilansir laman Washington University di St. Louis.

"Harapan saya adalah pemberian saribuah buah delima kepada wanita dengan kehamilan berisiko tinggi di akhir trimester pertama alias awal trimester kedua bakal membantu mereka mempunyai bayi yang lebih sehat," sambungnya.

Perlu diketahui ya, studi ini dilakukan pada ibu mengandung yang dipilih secara random pada usia kehamilan 35 hingga 38 minggu. Mereka diberikan sekitar 227,2 ml saribuah delima dalam sehari alias plasebo (jus apel) hingga melahirkan.

Kemudian, tim peneliti mengumpulkan jaringan plasenta dari 12 ibu mengandung (empat pada golongan buah delima dan delapan pada golongan plasebo), dan meneliti sampel tersebut untuk menganalisis stres oksidatif. Selanjutnya, para peneliti memperluas cakupan studi stres oksidatif dan kematian sel dalam kultur sel di mana jaringan plasenta dan sel janin manusia yang dikultur terpapar saribuah buah delima alias placebo.

Saat ini, Nelson dan para peneliti lainnya sedang melakukan studi lanjutan. Mereka tengah meneliti 40 ibu mengandung dengan bayi yang pertumbuhannya tersendat dan teridentifikasi pada paruh kedua kehamilan. Para ibu mengandung ini diberikan saribuah buah delima alias plasebo sejak pemeriksaan dan pendaftaran hingga melahirkan, yang biasanya terjadi prematur lantaran malfungsi plasenta.

"Jika studi ini berhasil, maka ini dapat membantu ribuan wanita dan bayi setiap tahun," ujar Nelson.

Manfaat buah delima untuk ibu hamil

Buah delima kaya bakal nutrisi yang baik untuk menunjang kesehatan ibu hamil. Kandungan nutrisi di buah ini di antaranya adalah vitamin C, vitamin K, kalsium, masam folat, unsur besi, protein, dan serat.

"Buah delima yang padat nutrisi juga merupakan sumber daya yang baik, dan kandungan unsur besinya yang tinggi membantu mencegah kekurangan unsur besi. Vitamin K juga krusial untuk menjaga kesehatan tulang," ungkap mahir diet Natalie Olsen, R.D., L.D., ACSM EP-C, dikutip dari Medical News Today.

Secara rinci, berikut beberapa faedah buah delima untuk ibu hamil, seperti melansir dari beberapa sumber:

• Dapat mencegah anemia defisiensi besi lantaran mengandung unsur besi dan vitamin C
• Kandungan serat di buah delima dapat menjaga kesehatan sistem pencernaan
• Buah delima mengandung kalium yang juga dapat membantu meringankan kram mengenai kehamilan
• Asam folat di buah delima sangat diperlukan untuk menunjang perkembangan otak janin.

Demikian hasil penelitian terbaru tentang faedah minum saribuah buah delima saat hamil, serta faedah lainnya. Semoga info ini berfaedah ya.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join organisasi KincaiMedia Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

(ank/rap)