Museum Fatahillah, Harga Tiket, Aktivitas Seru, Daya Tarik, Fasilitas Dll

Mar 13, 2025 05:38 AM - 2 hari yang lalu 3142

Museum Fatahillah adalah sebuah museum berhistoris yang bertempat tinggal di Jakarta Barat, lebih tepatnya di Jalan taman Fatahillah No 2. Luasnya mencapai lebih 1.300 m2.

Dahulu, gedung ini hanya sebuah balai Kota Stadhuis yang dibangun pada 1707-1710 atas perintah dari gubernur Jendral Johan Van Hoorn. Bangunannya mirip dengan istana dam yang ada di Amsterdam, belanda.

Ada sebuah gedung utama yang berupa dua sayap di sebelah barat dan timur, serta ada juga gedung sanding yang dipakai sebagai ruangan pengadilan, ruang kantor, serta ruang bawah tanah yang fungsinya sebagai penjara. Pada tanggal 30 maret 1974, gedung ini diresmikan menjadi Museum Fatahillah oleh pemerintah saat itu.

Museum Sejarah Jakarta via Letsgo2museumMuseum Sejarah Jakarta via Letsgo2museum.blogspot.com

Mengenal Sejarah Museum Fatahillah

Museum Fatahillah memiliki bangunan gedung yang sangat elok dan menarik.Hal ini lantaran gedung ini didirikan pada era dahulu, sehingga nuansa tradisionalnya sangat terasa.

Arsitektur gedung ini menggunakan konsep barok klasik yang sangat terkenal pada abad ke-17.Bangunan terdiri dari 3 lantai.Semua bagian jendela dan kusen pintu dibuat dari kayu jati dan mempunyai warna hijau tua.

Saat masuk ke dalam Museum Fatahillah, Anda bakal menemukan kurang lebih 25 ribu koleksi barang berhistoris di dalamnya. Diantara beragam jenis koleksi yang ditampilkan di sana, terdapat peninggalan pedagang Eropa jaman dulu hingga peninggalan Kerajaan Tarumanegara dan Pajajaran.

Peninggalan berhistoris yang bisa Anda temui saat masuk kedalam museum antara lain patung dewa hermes, prasasti ciaruteun, meriam si jagur, serta mimbar masjid kampung baru. Selain itu, Kamu juga bakal menemui sebuah air mancur yang pada era dulu digunakan sebagai sumber mata air.

Salinan Prasasti Ciareteun via TripadvisorSalinan Prasasti Ciareteun via Tripadvisor

Benda-benda berhistoris seperti gerabah, keramik, serta peninggalan unik budaya betawi pun banyak ditemukan di museum ini.Bukan hanya benda-benda yang langka dan antik saja, museum ini juga menyimpan sekitar 1200 kitab bersejarah.

Dari sekian banyaknya koleksi kitab yang disimpan di museum ini, sebagian besar adalah buku-buku era kolonial. Buku-buku tersebut ditulis menggunakan bahasa melayu, inggris, prancis, dan beberapa kitab juga ditulis menggunakan bahasa arab.

Meriam Koleksi Museum via surgakitaMeriam Koleksi Museum via surgakita

Museum ini juga menyimpan beragam barang hasil penggalian arkeologi di jakarta. Salah satunya adalah mebel-mebel antik yang digunakan mulai dari abad ke-17 hingga ke-19.

Mebel berhistoris tersebut menggunakan kombinasi dan perpaduan kreasi dari style cina, eropa, dan indonesia. Selain mebel, ada juga barang antik lainnya seperti gerabah, keramik, serta batu prasasti.

Koleksi-koleksi ini bisa Kamu lihat di beragam ruangan museum ini, seperti ruang Tarumanegara, ruang Fatahillah, ruang prasejarah Jakarta, ruang Jayakarta, ruang Sultan Agung, serta ruang MH Thamrin.

Selain itu, Kamu juga bisa memandang beragam macam koleksi yang berangkaian dengan kebudayaan betawi, becak, hingga numismatik. Bahkan, sekarang pengunjung juga memandang sebuah patung dewa hermes, ialah dewa perlindungan dan keberuntungan bagi kaum pedagang menurut mitologi yunani.

Pada Museum Fatahillah, juga terdapat ruangan bawah tanah yang merupakan jejak penjara yang dulu digunakan pada era kolonialisme belanda.

Penjara Bawah Tanah via Tribunnews

Harga Tiket Masuk Museum Sejarah Jakarta

Harga tiket masuk ke Museum Sejarah Jakarta alias Museum Fatahillah sangat terjangkau, ialah sebagai berikut:

  • Dewasa: Rp5.000
    Rombongan di atas 30 orang: Rp3.750
  • Anak: Rp2.000
    Rombongan di atas 30 orang: Rp1.500
  • Rombongan mahasiswa di atas 30 orang: Rp2.250

Jam operasional

Selasa-Sabtu: 08.00-17.00 (Senin libur)

Menikmati Aneka Fasilitas Museum Fatahillah

Wisata sejarah tentu tidak selamanya membikin pengunjung bosan. Di sekitar objek wisata Museum Fatahillah, Kamu bisa bersantai berbareng teman-tema alias keluarga. Bahkan, disana juga terdapat kafe yang mempunyai kreasi mirip dengan jakarta tempo dulu. Kamu bisa sejenak beristirahat disana sembari menikmati indahnya atmosfer kehidupan pada era dahulu.

Bukan hanya bangunannya saja yang mempunyai nuansa‘jaman dulu’, Kamu juga bisa menikmati jenis makanan tradisional unik jakarta seperti rujak bebek, kerak telor, hingga menikmati segarnya es potong.

Sambil menikmati makanan unik tersebut, Kamu juga bakal diiringi dengan bunyi musik klasik. Hal ini tentunya bakal semakin memperkuat atmosfer ‘jaman dulu’ dari letak wisata sejarah tersebut.

Museum Fatahillah juga sudah dilengkapi dengan akomodasi yang sangat lengkap. Berikut ini adalah beberapa akomodasi yang bisa dinikmati oleh para wisatawan:

1. Perpustakaan

Fasilitas ini sangat cocok untuk Kamu yang punya kegemaran membaca. Perpustakaan di Museum Fatahillah sangat lengkap, sehingga bakal memuaskan para pengunjung yang mau berpiknik sembari membaca jenis kitab yang tersedia di sana.

2. Kantin

Di sini, Kamu dan pengunjung lainnya juga bisa menemukan kantin yang spesial.Kantin tersebut menyediakan jenis makanan serta minuman yang sangat beragam.Jadi, Kamu tidak perlu cemas jika merasa lapar alias pun haus, lantaran ada kantin yang siap memenuhi kebutuhan perut wisatawan.

3. Souvenir shop

Berlibur tanpa membeli oleh-oleh untuk family dan kawan di rumah tentu kurang afdol rasanya.Oleh karena itu, Kamu bisa membeli jenis souvenir untuk kawan dan family tercinta.

Tidak perlu bingung untuk membeli di mana, lantaran di Museum Fatahillah juga ada souvenir shop yang menjual jenis cindramata. Souvenir yang Kamu beli bisa dijadikan sebagai oleh-oleh alias pun kenang-kenangan, apalagi harganya sangat terjangkau.

4. Sinema Fatahillah

Sinema Fatahillah merupakan akomodasi yang menampilkan film-film era batavia. Selain bisa menonton movie sejarah, pengunjung juga bisa sekaligus menonton film-film populer, baik movie dalam mau pun movie luar negeri.

5. Musholla

Bagi pengunjung yang berakidah islam, tidak perlu cemas waktu liburannya bakal mengganggu waktu sholat. Ya, pengunjung yang berakidah islam tetap bisa menjalankan kewajibannya untuk beragama lantaran di sana ada mushola

6. Ruang Pameran dan Pertemuan

Museum Fatahillah mempunyai sebuah ruangan unik yang representatif.Ruangan ini dapat digunakan untuk beragam macam kegiatan mulai dari diskusi, pertemuan, seminar, hingga kegiatan pameran.Daya tampung ruangan ini adalah lebih dari 150 orang.

7. Taman Dalam

Taman dalam adalah sebuah taman yang sangat asri dengan luas 1000 m2. Taman ini biasanya dimanfaatkan untuk kegiatan resepsi, gathering, hingga kegiatan pentas seni.

Kegiatan Seru yang Wajib Dilakukan

Jika dalam waktu dekat ini Anda berencana untuk berpiknik ke Museum Fatahillah, maka jangan melewatkan kegiatan seru berikut ini:

1. Menonton Atraksi Hiburan

Kegiatan pagelaran jalanan di pelataran Museum Fatahillah tidak kalah keren dibanding pagelaran jalanan di korea alias negara lainnya. Ya, di sini Kamu bisa menyaksikan beragam atraksi dan penampilan intermezo yang sangat seru. Apalagi saat weekend alias akhir pekan, atraksi yang ditampilkan tentu bakal semakin ramai dan seru.

Jenisnya atraksi jalanan yang bisa Kamu saksikan pun sangat beragam. Mulai dari pagelaran tari, musik, hingga pagelaran boneka semuanya ada di sini.

Kamu juga bisa menyaksikan orang-orang yang berdandan persis seperti besi, patung, alias batu. Beberapa ada yang bergaya seperti patung tentara, pendekar, patung pejuang, hingga berdandan layaknya hantu yang menyeramkan.

Untuk menikmati beragam tontonan menarik tersebut, Kamu tidak perlu mengeluarkan banyak modal.Cukup menyiapkan duit mini saja untuk memberikan saweran. Dan tentu saja Kamu juga wajib menyiapkan daya buat bertepuk tangan. Pertunjukan boneka tali menjadi salah satu atraksi yang paling ditunggu-tunggu. Konsepnya cukup mirip pagelaran marionette.

2. Menjelajahi Museum

Diorama balasan gantung via indonesiakayaDiorama balasan gantung via indonesiakaya

Sesuai dengan namanya ialah berekreasi ke museum, maka perihal pertama yang wajib Kamu lakukan adalah masuk ke dalam museum tersebut dan mengeksplorasinya. Jangan takut, Kamu tidak jenuh setelah masuk ke dalam.

Museum yang mempunyai nama resmi museum sejarah jakarta ini menyimpan banyak koleksi epik nan bersejarah. Bahkan, jumlahnya mencapai sekitar 23.500 benda. Baik barang aslinya alias pun hanya replika. Oleh lantaran itu, Kamu tidak bakal jenuh saat menjelajahinya.

Beberapa koleksi yang bisa Kamu temukan di dalam museum adalah lukisan Gubernur Jendral Voc Hindia Belanda sejak tahun 1602-1942, koleksi persenjataan, koleksi furnitur antik yang merupakan peninggalan abad ke-17, perangkat pertukaran duit pada era dahulu, dan tentunya tetap banyak lagi yang tidak bisa dijelaskan satu per satu.

Koleksi-koleksi tersebut dibagi dalam beberapa ruangan.Pembagian dilakukan berasas periode asalnya. Meski museum ini menyimpan puluhan ribu koleksi, namun yang ditampilkan untuk pengunjung jumlahnya hanya ratusan hingga ribuan saja.

Sementara koleksi sisanya disimpan dan tidak ditampilkan.Secara berkala, koleksi tersebut bakal dirotasi, sehingga bakal selalu ada pengalaman baru setiap saat Kamu berekreasi ke sana.

3. Bertemu Seniman Jalanan yang Seru

Aksi seniman jalanan memang selalu seru. Seniman jalanan selalu punya jurus jitu yang bisa menghibur wisatawan.Mereka selalu saja mempunyai produk untuk menghibur para pengunjung yang sedang berupaya mengusir capek dan penat.

Untuk berjumpa dengan seniman jalanan, Kamu hanya perlu mengunjungi spot di sekitar Taman Fatahillah. Di sana, Kamu bisa menemukan pengrajin gelang, tukang ramal, pelukis siluet, hingga seniman tato. Semua ada, Kamu tinggal pilih saja.

3. Mengelilingi museum naik sepeda onthel

Sepeda onthel yang sangat unik ini disewakan untuk para wisatawan. Jadi, bukan hanya sebagai properti foto saja. Jika Kamu menyewa sepeda tua ini, Kamu bisa berkeliling santuy di sekitar museum. Tentunya dengan biaya sewa yang sangat murah, Rp 15.000,- saja per 30 menit.

Bagaimana, kurang puas? Jika kurang puas, silakan Kamu sewa sepeda tersebut untuk eksplor lebih lama lagi, ialah tarif Rp 50.000,- saja. Nah, rute yang bisa Kamu lewati sangat bervariasi mulai dari jembatan intan, toko merah, hingga museum bahari.

Di kota tua ini, tempat penyewaan sepeda onthel sangat bertebaran. Bahkan, tarif sewa onthel ini belum fix, Kamu tetap bisa menawarnya dengan nilai yang lebih murah. Apabila Kamu pandai dalam menawar alias menyewa onthel secara rombongan dengan teman-teman, pasti harganya bisa jauh merosot dari nilai awal yang ditawarkan.

4. Memberi Makan Burung

Jika dilihat secara sekilas, pemandangan burung-burung di pelataran taman fatahillah sangat mirip dengan pemandangan yang terkenal di luar negeri. Apalagi berlatar gedung museum yang bergaya klasik, tentunya sangat mendukung pesonanya, hingga seolah-oleh Kamu sedang berpiknik di Amsterdam, Belanda.

Karena di sana ada burung-burung yang bertebaran secara bebas, maka jangan sampai Kamu lupa untuk membawa jagung alias pakan burung. Ingat, Kamu tidak boleh memberi pakan burung sembarangan.

6. Mengabadikan Momen Lewat Foto Narsis

Museum Fatahillah menawarkan nuansa tempo dulu yang kental dengan arsitektur eropa. Tentunya, di sana ada banyak perspektif yang unik dan menarik sebagai latar foto narsis. Atmosfernya dan pemandangan di letak wisata ini memang selalu mengundang untuk segera menyalakan kamera yang berpotret ria.

Di sana, juga ada beberapa mobil antik yang terparkir cantik. Kamu kudu mengabadikan momen langka tersebut dengan foto berbareng si mobil unik dan elok tersebut.Jika Kamu mau fotonya bisa langsung dicetak, Kamu bisa mendapatkannya dengan merogoh kocek sekitar Rp 20.000,- saja.

7. Bermain dan Menikmati Jajan Tradisional

Kalau lagi pergi bareng family alias geng kesayanganmu, kegiatan satu ini dijamin jadi makin seru. Di sekitar museum, Kamu bisa menemukan pedagang kaki lima menjajakan peralatan dan makanan yang bikin Kamu nostalgia sama masa kecil. Seperti mainan gelembung sabun, telur gulung, cilok, dan sebagainya.

Aneka Tips Berwisata ke Museum Fatahillah

Ada beberapa perihal yang perlu Kamu perhatikan saat berekreasi ke Museum Fatahillah, jakarta. Hal-hal ini sangat krusial diperhatikan agar Kamu bisa menikmati wisata lebih seru, lancar, dan tanpa halangan. Nah, berikut ini adalah beberapa tips berpiknik di Museum Fatahillah:

1. Berkunjung di Waktu yang Tepat

Waktu kunjungan ke Museum Fatahillah dibatasi hanya sampai pukul 17.00 wib saja setiap harinya. Artinya, pihak pengelola museum sudah menutup loket pembelian tiket pada pukul 16.20 wib. Jika Kamu mau lebih leluasa untuk menikmati beragam koleksi di museum ini, sebaiknya Kamu datang pagi-pagi. Kamu bisa datang mulai pukul 08.00 win sejak museum itu dibuka.

2. Ketahui Batasan Berfoto

Museum Fatahillah pada dasarnya membebaskan visitor untuk berpotret di dalam ruangan serta memotret koleksi-koleksi yang dipajang di sana. Pengunjung juga sangat diperbolehkan untuk berswafoto berbareng benda-benda sejarah yang ada di area museum tersebut.

Namun, tentunya setiap visitor tahu apa saja batas yang menjadi peraturan di sana, sehingga tidak terjadi sesuatu yang tidak diinginkan serta tidak mengganggu visitor lain yang sedang menikmati koleksi museum.

3. Dilarang Istirahat di Dalam Ruangan

Pengunjung Museum Fatahillah memang tidak diperkenankan untuk duduk-duduk santuy di dalam ruangan.Jika visitor mau istirahat, ada tempatnya unik untuk beristirahat yang berada laman belakang. Aturan ini diterapkan agar tidak mengganggu mobilisasi visitor yang akankeluar-masuk ke ruangan museum.

4. Pengunjung Lantai Dua Dibatasi Jumlahnya

Ya, jumlah pengunjung yang bisa menyambangi lantai dua museum memang dibatasi jumlahnya, ialah sekitar 700 orang saja setiap tiap kunjungan.Hal ini lantaran usia gedung museum sudah tua. Jika sudah ada 700 orang, maka petugas bakal menahan dulu.

5. Dilarang Makan dan Minum di Museum

Pengunjung tetap diizinkan membawa makanan alias minuman ke dalam gedung museum, namun tidak diperbolehkan untuk menyantapnya saat di dalam area museum. Hal ini lantaran dikhawatirkan bisa mengundang semut jika cairan minuman alias remahan makanan tersebut terjatuh. Tentunya perihal tersebut bakal berpotensi merusak koleksi.

****

Berwisata di museum tentunya bakal membikin Kamu merasakan atmosfer baru. Pemandangan di Museum Fatahillah tentu sangat indah. Apalagi di sana ada sebuah kolam air yang turut melengkapi pesona keindahannya.

Oleh lantaran itu, bagi Kamu yang mau berekreasi ke tempat ini, jangan lupa untuk membawa kamera. Bagaimana tidak? Hal ini lantaran setiap momen di Museum Fatahillah sangat berharga, sehingga wajib hukumnya untuk diabadikan.

Jadi, kapan Kamu bakal berekreasi ke Museum Fatahillah? Jangan lama-lama, segera buat rencana liburan sekarang juga.Agar semakin seru, ajak juga teman-teman dan family tercinta. Momen berpiknik ke Museum Fatahillah tentu bakal menjadi kenangan yang tidak terlupakan.

Kunjungi juga: 45 Kafe Tempat Nongkrong di Jakarta Barat

Selengkapnya