KincaiMedia, Jakarta – Sony tampaknya terus berupaya untuk meningkatkan performa PS5 Pro sejak awal konsol ini dirilis, sekarang perusahaan bakal menghadirkan teknologi upscaling yang lebih canggih.
Dalam sebuah wawancara dengan Digital Foundry, Mark Cerny, Lead Console Architect untuk Sony Interactive Entertainment, mengungkapkan bahwa PS5 Pro bakal mendapatkan teknologi upscaler baru yang dikembangkan dengan pendekatan serupa FidelityFX Super Resolution 4 (FSR 4) dari AMD.
Teknologi ini dirancang untuk meningkatkan resolusi skematis dalam game, memberikan pengalaman visual yang lebih tajam tanpa mengorbankan performa secara signifikan. Namun, Cerny menegaskan bahwa Sony tidak secara langsung mengangkat FSR 4, melainkan mengembangkan solusi serupa yang diintegrasikan dalam ekosistem PlayStation.
BACA JUGA:
- Lebih dari 50 Game Versi Enhanced Bakal Tersedia di PS5 Pro
- PS5 Pro Resmi Diumumkan dengan GPU Baru dan Teknologi AI
FSR 4 (FidelityFX Super Resolution 4) adalah teknologi upscaling terbaru dari AMD yang digunakan dalam GPU modern seperti Radeon RX 9070 dan Radeon RX 9070 XT. Teknologi ini memungkinkan game untuk dirender pada resolusi yang lebih rendah, lampau ditingkatkan ke resolusi yang lebih tinggi dengan tetap mempertahankan perincian visual yang optimal.
Pada PS5 Pro, Sony berencana untuk mengembangkan upscaler serupa yang menjadi perkembangan dari teknologi mereka sendiri, ialah PlayStation Spectral Super Resolution (PSSR). PSSR adalah sistem yang dirancang untuk meningkatkan kualitas gambar di PS5 Pro dengan teknik upscaling berbasis AI.
Menurut Cerny, Sony menargetkan peluncuran teknologi upscaler baru ini pada 2026, sehingga game-game mendatang dapat memanfaatkan peningkatan visual yang lebih baik.
Sony telah mengembangkan PSSR sebagai fitur bawaan PS5 Pro. Saat ini, Sony sedang bekerja sama dengan developer game untuk mengintegrasikan PSSR ke dalam beragam titel yang sudah ada maupun game baru yang bakal dirilis dalam waktu dekat.
Namun, pengembangan teknologi upscaler baru ini melangkah secara paralel dengan PSSR. Cerny menjelaskan bahwa proses penerapan ini cukup rumit dan memerlukan waktu. Karena itu, 2025 bakal menjadi tahun di mana Sony konsentrasi untuk mengoptimalkan PSSR pada game yang ada sebelum beranjak ke sistem upscaling baru pada 2026.
Salah satu argumen utama kenapa teknologi upscaler baru ini belum tersedia saat ini adalah lantaran proses pengembangannya yang kompleks. Cerny menyatakan bahwa sistem yang sedang dikembangkan kudu bisa mengambil input yang sama dan menghasilkan output dengan kualitas yang sebanding dengan FSR 4.
“Proses penerapan ini cukup ambisius dan menyantap waktu, itulah sebabnya upscaler baru ini belum tersedia di PS5 Pro saat ini,” ungkap Cerny. Sony mau memastikan bahwa teknologi ini dapat diintegrasikan dengan lancar ke dalam ekosistem PS5 Pro sebelum dirilis secara luas.
Bagi para gamer, hadirnya teknologi upscaler baru ini berfaedah peningkatan kualitas visual yang lebih baik tanpa kudu berjuntai pada resolusi original yang lebih tinggi, yang sering kali mengorbankan performa. Beberapa faedah utama dari teknologi ini antara lain skematis yang lebih tajam dan detail, performa yang terus stabil, dan pengalaman gaming yang lebih imersif.
BACA JUGA:
- Sekuel Tsushima, Ghost of Yōtei Bakal Hadir di PS5 Tahun 2025
- Sony Umumkan Days Gone Remastered untuk PlayStation 5 dan PC
Selain itu, game yang sudah menggunakan PSSR bakal terus mendapatkan peningkatan, sehingga pemilik PS5 Pro tetap bisa menikmati perbaikan visual apalagi sebelum upscaler baru ini dirilis.
English (US) · 
Indonesian (ID) ·