Puasa Bisa Mendukung Keberhasilan Promil, Ini Cara Melakukan Dan Manfaatnya

Mar 06, 2025 01:57 PM - 3 bulan yang lalu 127674

Jakarta -

Puasa bisa untuk program mengandung (promil)? Metode puasa disebut-sebut dapat mendukung keberhasilan promil. Namun, gimana langkah melakukannya dan manfaatnya?

Dalam jurnal Hai'at Al-Ijaz Al-'Ilmi fi Al-Qur'an wa As-Sunnah, dijelaskan bahwa puasa yang dilakukan secara betul dan istiqamah dapat menyebabkan turunnya produktivitas hormon seksual. Ini salah satu argumen pasangan suami istri (pasutri) yang berpuasa berkurang kemauan untuk melakukan hubungan seksual.

Namun, setelah melewati beberapa hari puasa, kemauan untuk berasosiasi seksual dapat kembali ketika tubuh telah mengonsumsi makanan dan beradaptasi.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Puasa dan kesehatan reproduksi

Pada perempuan, berpuasa dapat medistribusikan hormon kewanitaannya dan proses ovulasi. Bahkan, puasa juga bisa membantu mengobati beragam masalah infertilitas yang dialami perempuan.

Bagaimana dengan puasa Ramadhan? Puasa Ramadhan merupakan salah satu corak diet puasa intermiten. Sudah banyak penelitian yang berasosiasi dengan puasa intermiten dalam beragam bagian kesehatan, termasuk kesehatan reproduksi. 

Puasa dapat membantu menyeimbangkan hormon dalam tubuh, termasuk hormon reproduksi seperti estrogen, progesteron, dan testosteron. Keseimbangan hormon krusial untuk mendukung kesuburan, baik pada wanita maupun pria.

"Puasa dapat mengeluarkan kelebihan hormon sintesis dalam tubuh, membersihkan hati, membikin aliran darah menjadi basa, dan mengatur ulang proses hormon alami tubuh," kata Ahli Endokrinologi Reproduksi dan Spesialis Kesuburan di Fakih IVF Abu Dhabi, Dr. Monikaa Chawla, dikutip dari Gulf News.

Selain itu, puasa juga dapat meningkatkan kualitas sel telur maupun sperma. Dalam penelitian yang dilakukan Harvard Medical School, saat puasa terjadi proses pembersihan sel-sel tubuh yang rusak dan regenerasi sel-sel baru. Ini yang dapat membantu meningkatkan kualitas sel telur. Sementara pada sperma, puasa dapat menguragi stres oksidatif pada sperma.

Cara melakukan puasa untuk promil

Pada sejumlah perempuan, puasa dapat memengaruhi siklus menstruasi menjadi tidak teratur. Dikutip dari Ovulife MD, siklus menstruasi yang acak-acakan justru dapat mengganggu kesuburan. Jika Bunda mau berpuasa dengan kondusif untuk promil dapat melakukan beberapa perihal ini

1. Puasa intermiten

Bunda melakukannya menggunakan waktu untuk puasa dan makan dalam siklus harian. Misalnya, metode 16:8, berfaedah Bunda berpuasa selama 16 jam dan makan dalam jangka waktu 8 jam. Selama periode makan, Bunda kudu memastikan mengonsumsi makanan bergizi.

2. Puasa sunnah (Senin-Kamis)

Puasa sunnah seperti puasa Senin-Kamis juga bisa menjadi pilihan. Puasa ini relatif ringan dan Bunda dapat melakukannya secara konsisten.

3. Kombinasikan dengan makanan sehat bernutrisi yang tepat

Selama berpuasa, Bunda dapat mengombinasikannya dengan beberapa makanan sehat yang dipercaya bisa meningkatkan kesuburan perempuan. Berikut daftar makanan yang dimaksud:

  • Sayuran hijau
  • Ikan salmon
  • Ikan sarden
  • Alpukat
  • Asparagus
  • Susu dan produk olahannya
  • Daging ayam Telur

4. Cukup terhidrasi

Selain makanan tersebut, pastikan Bunda mengonsumsi cukup cairan selama berpuasa ya. Jangan sampai mengalami dehidrasi alias kekurangan cairan. Dehidrasi dapat menyebabkan kualitas sel telur jelek dan sekresi lendir serviks berkurang, sehingga berisiko menimbulkan masalah kesuburan.

5. Konsultasi dengan master  

Sebelum memulai puasa, terutama jika ibu mengandung mempunyai kondisi medis tertentu, sebaiknya berkonsultasi terlebih dulu dengan master alias mahir gizi.

Manfaat puasa untuk promil

Mengutip beragam sumber, berikut 6 faedah puasa untuk kesuburan wanita dan kesempatan hamil:

1. Puasa seperti detoksifikasi

Bunda seperti dalam tahap detoksifikasi ketika berpuasa. Karena tubuh diatur untuk membuang racun dan menyeimbangkan hormon, membakar kalori, dan menurunkan tingkat stres. Semua perihal ini menjadi aspek yang dapat meningkatkan kesempatan untuk hamil.

2. Puasa menciptakan lingkungan sempurna untuk pembuahan

Puasa juga dapat meningkatkan kualitas sperma laki-laki dan mengatur ovulasi pada perempuan. Ini merupakan lingkungan yang sempurna untuk pembuahan. Demikian seperti dilansir laman Fakih IVF.

3. Puasa membikin sirkulasi darah menjadi baik

Puasa memungkinkan kontrol kadar air yang lebih baik dalam sirkulasi tubuh, sistem pembuluh darah lokal, dan menyesuaikan kadar prostaglandin dalam tubuh.

4. Puasa membikin siklus menstruasi teratur pada kondisi tertentu

Puasa dapat membantu mengurangi berat badan pada wanita dengan Polycystic Ovarian Syndrome (PCOS). Penurunan berat badan ini berangkaian dengan menstruasi yang menjadi teratur, sehingga dapat meningkatkan kesuburan.

Ketika berpuasa, hormon prolaktin mengalami penurunan. Kondisi hormon prolatin yang tinggi alias hiperprolaktinemia dikaitkan dengan infertilitas alias disebut bisa menurunkan kesuburan perempuan.

Beberapa penelitian telah menjelaskan kemungkinan faedah puasa bagi kesuburan perempuan, alias kesempatan hamil. Namun, penelitian lanjutan tetap diperlukan untuk memastikannya.

6. Puasa dapat mengatur ritme sirkadian tubuh

Dalam jurnal di Fertility and Sterility tahun 2001, disebutkan bahwa puasa dapat menimbulkan respons metabolik dan meningkatkan ritme sirkadian tubuh yang tidak bakal mengganggu kegunaan reproduksi.

Sebaliknya, dalam jurnal Current Opinion Endocrinology, Diabetes, and Obesity tahun 2019 disebutkan bahwa ritme sirkadian yang optimal dapat meningkatkan kesempatan hamil.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join organisasi KincaiMedia Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

(pri/pri)

Selengkapnya