Rahasia Di Balik Asmaul Husna

KincaiMedia, JAKARTA -- Allah SWT mempunyai 99 nama alias yang dikenal dengan asmaul husna. Asmaul Husna tersebut mempunyai sejumlah keistimewaan.

Berikut ini lima keistimewaan asmaul husna yang dihimpun KincaiMedia berasas sejumlah referensi.

Pertama, asmaul husna mengenalkan hamba pada Allah SWT

Dalam hadits dijelaskan dari Abi Kaab, orang-orang Musyrik berbicara pada Nabi SAW, “Ya Muhammad, beritahukanlah pada kami tentang tuhanmu.” Maka Allah menurunkan surat Al Ikhlas. Dalam surat tersebut terdapat asmaul husna.

Kedua, asal dari segala ibadah

Abu Qosim at taymi menjelaskan tentang pentingnya mengetahui Asmaul Husna. Sebagian ustadz mengatakan bahwa tanggungjawab pertama yang diwajibkan Allah SWT pada makhluknya adalah mengenalnya. Maka ketika manusia mengenal-Nya, manusia bakal beragama padaNya.

فَاعْلَمْ أَنَّهُ لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ “Maka ketahuilah sesungguhnya tidak ada tuhan selain Allah.” (QS Muhammad ayat 19).

Maka sudah semestinya bagi Muslim mengetahui nama-nama Allah SWT dan tafsirnya alias maknanya sehingga dapat mengagungkan Allah SWT dengan haq.

Ketiga, karena terkabulnya doa. Allah SWT berfirman :

وَلِلَّهِ الْأَسْمَاءُ الْحُسْنَى فَادْعُوهُ بِهَا

“Dan Allah mempunyai Asmaul Husna, maka berdoalah kalian kepada Allah dengan Asmaul Husna.” (QS Al Araf ayat 180).

Berdoa kepada Allah SWT dengan asmaul husna itu menjadi karena terkabulnya angan dan tercegahnya malapetaka.

Maka Allah SWT mengasihi lantaran Allah adalah Ar Rahman (Yang Maha Pengasih) Ar Rahim (Yang Mahapenyayang). Dan Allah mengampuni lantaran Allah itu Al Ghafur (Mahapengampun).

Nabi Muhammad SAW biasa memohon kepada Allah SWT dengan asmaul husna dan bertawasul kepadaNya dengan asmaul husna. Rasulullah SAW berkata:

أَسْأَلُك بِكُلِّ اسْمٍ هُوَ لَكَ، سَمَّيْتَ بِهِ نَفْسَكَ، أَوْ أَنْزَلْتَهُ فِي كِتَابِكَ أَوْ عَلَّمْتَهُ أَحَدًا مِنْ خَلْقِكَ، أَوْ أَنْزَلْتَه فِي كِتَابِكَ، أَوِ اسْتَأْثَرْتَ بِهِ فِي عِلْمِ الغَيْبِ عِنْدَكَ - أَنْ تَجْعَلَ القُرآنَ رَبِيعَ قَلْبِي

“Aku bermohon pada-Mu dengan semua nama-Mu yang Engkau namai sendiri diri-Mu dengan nama-nama itu, alias yang Engkau turunkan nama itu di dalam kitab suci-Mu, alias yang Engkau ajarkan kepada salah seorang ciptaan-Mu, alias yang Engkau khususkan nama itu (tersimpan) di dalam pengetahuan yang tidak terlihat; agar Engkau menjadikan Alquram penyubur hati.”