Review Buku Esensialisme: Pentingkan Yang Penting Saja

Esensialisme: Pentingkan yang Penting Saja karya Greg McKeown menawarkan pandangan revolusioner tentang gimana kita dapat mencapai lebih banyak dengan melakukan lebih sedikit. Dalam bumi yang serba sigap dan penuh tuntutan, kita sering kali merasa terjebak dalam tanggungjawab yang tiada habisnya, sehingga lupa untuk memprioritaskan hal-hal yang betul-betul penting.

Buku ini dirancang untuk Anda yang merasa terjebak dalam rutinitas alias terlalu banyak mengambil tanggung jawab. Dengan membaca kitab ini, Anda bisa mendapatkan wawasan baru tentang gimana mengelola waktu, energi, dan perhatianmu secara optimal.

Grameds, bayangkan gimana hidupmu jika Anda bisa konsentrasi hanya pada hal-hal yang betul-betul penting? Buku ini adalah pedoman praktis untuk membikin hidup lebih teratur dan bermakna. Dengan membaca Esensialisme: Pentingkan yang Penting Saja, Anda bakal belajar gimana berbicara “tidak” pada distraksi tanpa merasa bersalah dan gimana mengalokasikan waktumu untuk hal-hal yang selaras dengan tujuan hidupmu.

Buku ini berjudul original Essentialism: The Disciplined Pursuit of Less dan ditulis oleh Greg McKeown, seorang konsultan upaya dan pembicara terkenal. McKeown telah membantu banyak perusahaan besar seperti Apple, Google, dan Facebook, sehingga ide-idenya berakar pada pengalaman nyata dalam bumi upaya dan manajemen.

Diterbitkan oleh Gramedia Pustaka Utama pada 16 Februari 2022, kitab ini mempunyai 354 halaman. Dengan bahasa yang mudah dimengerti dan style penulisan yang ringan, pembaca bakal diajak untuk merenungi konsep krusial dalam hidup. Buku ini juga diperkaya dengan cerita nyata dari pengalaman para ahli, menjadikannya relevan dan mudah diterapkan.

Tema utama kitab ini adalah gimana memfokuskan diri pada hal-hal yang betul-betul esensial dan mengeliminasi distraksi yang tidak penting. Dengan pendekatan ini, pembaca dapat belajar untuk hidup lebih sederhana namun efektif, sebuah pelajaran yang sangat relevan dalam era yang serba sibuk seperti sekarang.

Buku ini membujuk pembaca untuk konsentrasi pada prinsip kehidupan, dengan langkah mengeliminasi distraksi dan memusatkan daya hanya pada hal-hal yang membawa akibat terbesar. McKeown memandu kita untuk menemukan keseimbangan dengan langkah yang praktis, membantu kita untuk menjalani hidup dengan tujuan yang lebih jelas dan terarah.

Grameds, Anda merasa relevan dengan penjelasan di atas? Faktanya, dalam hiruk-pikuk kehidupan modern, banyak dari kita merasa kewalahan dengan segala perihal yang kudu dilakukan. Grameds, pernahkah Anda merasa seperti itu? Di tengah banyaknya tuntutan, tanggung jawab, dan peluang, mudah untuk kehilangan konsentrasi pada hal-hal yang betul-betul penting.

Buku Esensialisme: Pentingkan yang Penting Saja karya Greg McKeown datang untuk menjawab tantangan ini. Buku ini membantu kita menyederhanakan hidup, membikin keputusan yang lebih bijaksana, dan meraih keberhasilan yang berkesinambungan.

Tentang Penulis, Greg McKeown yang Terkenal di Bidang Pengembangan Diri

Greg McKeown adalah seorang penulis dan pembicara terkenal yang mendalami bagian produktivitas dan pengembangan diri. Dia telah bekerja dengan perusahaan terkemuka bumi untuk membantu mereka mengelola sumber daya secara esensial. Melalui buku, Greg mau berbagi prinsip-prinsip praktis yang dapat diterapkan oleh siapa saja, baik dalam kehidupan pribadi maupun profesional.

Buku Essentialism: The Disciplined Pursuit of Less ditulis oleh Greg McKeown, seorang penulis dan pembicara internasional yang diakui. McKeown juga menulis Effortless: Make It Easy to Do What Matters serta menjadi rekan penulis Multipliers: How the Best Leaders Make Everyone Smarter berbareng Liz Wiseman. Ketiga kitab tersebut sukses menjadi kitab terlaris jenis New York Times. Dalam kitab Essentialism, McKeown membahas langkah mengenali hal-hal yang betul-betul penting, menghilangkan yang tidak relevan, dan membikin proses menjalani hal-hal esensial menjadi lebih sederhana.

Salah satu konsep utamanya adalah “aturan 90 persen,” yang mendorong pembaca untuk konsentrasi pada apa yang sangat menarik alias relevan dan mengurangi perhatian pada perihal lain. Ia menekankan pentingnya mengatakan “tidak” dalam beragam situasi dan merekomendasikan metode pencatatan harian sederhana untuk membantu refleksi.

Selain menjadi penulis, McKeown juga aktif sebagai blogger di Harvard Business Review dan LinkedIn’s Influencers Group. Sebagai pembicara publik, dia sering membahas konsep hidup dan kepemimpinan sebagai seorang Esensialis. McKeown pernah diwawancarai di kegiatan televisi dan radio seperti NPR’s All Things Considered dan NBC. Ia apalagi diundang untuk berbincang di Konferensi Tahunan Forum Ekonomi Dunia di Davos, Swiss, di mana dia mewawancarai Al Gore.

Reputasinya dalam menyampaikan ide-ide segar dan aplikatif membuatnya menjadi tokoh yang dihormati di bagian kepemimpinan dan pengembangan diri.

Sinopsis Buku Esensialisme: Pentingkan yang Penting Saja Karya Greg Mckeown

Apa yang menghalang orang dahsyat untuk naik ke level berikutnya? Pertanyaan ini menarik. Karena banyak orang dahsyat yang kandas menembus level berikutnya dan stuck di level mereka saat ini. Jawabannya sedikit kontra intuitif. Penyebab mereka kandas adalah kesuksesannya.

Ya, kesuksesan dapat menghalang orang dahsyat untuk naik ke level berikutnya. Begini penjelasannya. Saat seseorang berjuang meraih kesuksesan mereka bakal konsentrasi pada hal-hal yang krusial saja. Mereka memfokuskan waktu, daya dan atensinya pada satu perihal terpenting. Dan karenanya mereka menjadi sukses.

Sayangnya, kesuksesan mempunyai implikasi. Implikasinya adalah terbukanya pilihan dan kesempatan baru. Sebagian besar dari kita bakal tergoda dan berupaya untuk mengambil semua pilihan dan kesempatan yang datang.

Akibatnya apa? Kita terdistraksi dari perihal yang penting. Penggunaan waktu, daya dan atensi kita jadi menyebar. Kita pun akhirnya kandas mencapai apa yang kita inginkan. Perhatikan, sukses mengantarkan pada kegagalan. Kita bisa simpulkan bahwa kunci kegagalan adalah berupaya meraih banyak hal. Berusaha mencapai dan mengerjakan banyak hal. Karena sebagian besar perihal yang datang kepada kita bukanlah hal-hal yang penting.

Jika kita mau mempunyai keberhasilan yang berkesinambungan, kita perlu mengabaikan sebagian besar perihal yang datang kepada kita dan konsentrasi pada satu perihal terpenting yang sudah kita pilih. Inilah jalan seorang esensialis. Jalan yang berbeda dengan para non esensialis.

Kelebihan dan Kekurangan Buku Esensialisme: Pentingkan yang Penting Saja Karya Greg Mckeown

Kelebihan Buku Esensialisme: Pentingkan yang Penting Saja Karya Greg Mckeown

Salah satu kelebihan utama dari kitab Esensialisme: Pentingkan yang Penting Saja adalah pendekatannya yang praktis dan mudah dipahami. Ditulis dengan bahasa yang sederhana dan style yang mengalir, kitab ini cocok untuk pembaca dari beragam latar belakang, baik ahli maupun non-profesional.

McKeown juga memperkaya isi bukunya dengan banyak contoh nyata yang relevan dari kehidupan sehari-hari maupun pengalaman tokoh-tokoh terkenal. Kisah-kisah ini membikin pembaca merasa lebih terhubung dengan konsep yang disampaikan, sehingga ide-ide dalam kitab menjadi lebih relatable dan dapat langsung diaplikasikan.

Selain itu, kitab ini memberikan pedoman langkah demi langkah yang jelas untuk membantu pembaca dalam proses pengambilan keputusan. Fokus pada metode ini sangat membantu bagi mereka yang sering merasa kewalahan menghadapi beragam pilihan dalam hidup. Tidak hanya itu, kitab ini juga menawarkan wawasan mendalam yang bisa mengubah pola pikir pembaca.

Dengan jelas dijelaskan perbedaan antara pola pikir esensialis dan non-esensialis, McKeown membantu pembaca menyadari pentingnya menyederhanakan hidup dan memberikan perhatian hanya pada hal-hal yang betul-betul berarti.

Salah satu kelebihan Esensialisme: Pentingkan yang Penting Saja adalah langkah penulis menyampaikan ide-ide yang praktis dan mudah dipahami. Keunggulan ini sangat cocok untuk pembaca dari beragam kalangan, terutama generasi muda seperti Gen Z yang faktanya sering menghadapi tekanan untuk selalu produktif dan multitasking. Buku ini tidak hanya menawarkan konsep-konsep yang sederhana, tetapi juga memberikan contoh nyata dari kehidupan sehari-hari yang membuatnya terasa lebih relevan dan relatable.

Di bumi yang penuh gangguan digital dan tuntutan sosial media, McKeown membantu pembaca untuk mengidentifikasi prioritas dengan langkah yang lebih fokus, mengajarkan mereka untuk memilih mana yang betul-betul krusial dan mana yang hanya menghabiskan waktu. Dengan pedoman langkah demi langkah untuk membikin keputusan yang lebih bijaksana, kitab ini membantu generasi muda untuk lebih bijak dalam mengatur hidup dan mengejar tujuan, tanpa merasa terbebani oleh segala yang tidak esensial.

Kekurangan Buku Esensialisme: Pentingkan yang Penting Saja Karya Greg Mckeown

Meskipun mempunyai banyak kelebihan, kitab Esensialisme: Pentingkan yang Penting Saja ini juga mempunyai beberapa kekurangan yang perlu diperhatikan. Salah satunya adalah kitab ini mungkin tidak sepenuhnya relevan bagi pembaca yang belum mempunyai banyak tanggung jawab alias tujuan hidup yang jelas. Konsep-konsep esensialisme lebih cocok diterapkan oleh mereka yang sudah menghadapi kompleksitas kehidupan alias pekerjaan.

Grameds, jika Anda sedang menghadapi masalah yang kompleks dan mau mencari tujuan dengan langkah yang bermakna, Anda bisa membaca kitab ini! Namun, jika sebaliknya maka nilai dari kitab ini bakal kurang terasa nyata saat Anda membacanya.

Tantangan lainnya adalah tuntutan praktik yang cukup tinggi. Itulah sebabnya untuk betul-betul menerapkan esensialisme dalam kehidupan sehari-hari, pembaca memerlukan komitmen yang kuat dan konsistensi. Kedual perihal ini tidak selalu mudah dilakukan. Oleh lantaran itu, kitab ini lebih cocok untuk pembaca yang betul-betul serius mau mendalami esensialisme.

Pesan Moral dalam Buku Esensialisme: Pentingkan yang Penting Saja Karya Greg Mckeown

Buku Esensialisme: Pentingkan yang Penting Saja menyampaikan pesan mendalam tentang makna keberhasilan sejati, ialah keberhasilan yang dicapai melalui konsentrasi pada hal-hal yang betul-betul penting. McKeown mengingatkan kita untuk tidak membiarkan hidup diatur oleh tekanan sosial alias pendapat orang lain. Keberanian untuk mengatakan “tidak” pada distraksi adalah kunci untuk mencapai tujuan besar dalam hidup.

Melalui konsep-konsep yang diuraikan, kitab ini juga mengajarkan bahwa hidup yang penuh makna bukanlah tentang melakukan banyak perihal sekaligus, melainkan tentang melakukan hal-hal yang esensial dengan dedikasi penuh.

Ini adalah pengingat berbobot bahwa kualitas jauh lebih krusial daripada jumlah dalam menjalani kehidupan. Dengan memahami dan menerapkan nilai-nilai ini, pembaca dapat menciptakan hidup yang lebih sederhana, bermakna, dan terarah.

Kesimpulan

Esensialisme: Pentingkan yang Penting Saja adalah kitab yang sangat relevan untuk siapa saja yang mau meningkatkan kualitas hidupnya. Dengan prinsip sederhana namun mendalam, Greg McKeown mengajarkan kita untuk memfokuskan daya dan perhatian pada hal-hal yang betul-betul penting.

Jadi, Grameds, jika Anda mau mengelola waktu dengan lebih baik, meningkatkan produktivitas, dan mencapai tujuan hidup yang bermakna, kitab ini adalah referensi wajib. Yuk, prioritaskan yang krusial dan mulailah perjalanan menjadi seorang esensialis!

Kalau Anda mau memulai perjalanan menjadi seorang esensialis, Anda bisa memulainya dengan membaca kitab ini. Buku ini tersedia di toko kitab Gramedia, lho. Kamu juga bisa mengunjungi situs gramedia.com. Jangan lupa beli, ya! Gramedia selalu setia menjadi #SahabatTanpaBatas agar Anda bisa #LebihDenganMembaca.

Penulis: Gheani

Rekomendasi Buku Terkait

Self-healing dapat merujuk pada keahlian seseorang untuk mengatasi trauma dan kesulitan hidup, dan bisa pulih dari situasi yang susah tanpa berjuntai pada orang lain. Untuk dapat melakukan self-healing tidak seremeh traveling dan aktivitas-aktivitas outdoor yang selama ini kita tahu. Self-healing yang sebenarnya setidaknya kudu melibatkan membangun keahlian dan ketahanan mental yang kuat sehingga seseorang dapat melewati masa-masa susah dengan keahlian sendiri. Orang era sekarang terlalu mengandalkan psikolog dan psikiater untuk menjawab dan menyelesaikan masalah-masalah dalam hidupnya. Ternyata, terlalu mengandalkan orang lain juga tidak menyelesaikan masalah. Buku ini bakal berbincang banyak tentang gimana sejatinya kita sendiri bisa menyelesaikan masalah kita sendiri dengan baik.

Hadiah bisa berupa banyak perihal dan pengalaman yang menciptakan kegembiraan, senyuman, bisa membawamu keluar dari kebiasaan yang membosankan, alias mungkin sesuatu yang mengingatkan Anda pada masa kecil. Hal yang menarik dari upaya menghadiahi dirimu sendiri (self-reward) adalah agar Anda dan pikiranmu dapat merasakannya. Namun, kapan kudu menghadiahi diri sendiri? Bagaimana mungkin Anda menolak bingkisan yang berikan kepada dirimu sendiri sesudah Anda mencapai sesuatu yang membanggakan bagimu? Bukankah Anda sudah memberikan seluruh kemampuanmu untuk mencapai prestasi itu? Mari lebih perhatian dan sayang dengan diri sendiri. Ya, agar mental selalu terjaga dan semangat selalu membara untuk menyongsong besok yang lebih ceria.

Buku ini membahas semua yang perlu Anda ketahui tentang self-talk. Pengetahuanmu dari kitab ini dapat Anda gunakan untuk keuntunganmu. Ingatlah bahwa self-talk mempunyai akibat yang luar biasa terhadap kepercayaan diri, semangat untuk mencapai tujuan, perbaikan hubungan, dan caramu menjalani hidupmu. Setelah membaca kitab ini, Anda bakal punya langkah yang tepat untuk menjalani kehidupanmu sebaik mungkin. Buku ini mengajakmu untuk mengubah selftalk negatif menjadi self-talk yang konstruktif dan positif. Buku ini disusun sepraktis mungkin dengan tetap menyampaikan tujuan utama, ialah menyadarkanmu tentang pentingnya self-talk untuk hidupmu. Isinya bakal mengenal pikiranmu, lampau mendorongmu untuk segera memulai self-talk yang positif. Kamu kudu membaca kitab ini dengan emosi yang netral. Lakukanlah proses pembacaan yang saksama dengan membuka halaman-halaman isinya secara hati-hati. Tunaikanlah kewajibanmu menambah pengetahuan dengan menikmati kitab ini sebagai bingkisan terbaik untuk mengisi hari-harimu yang segar.