Review Sharp Aquos R9: Desain Khas Jepang, Kamera Leica

KincaiMedia, Jakarta – Sharp Aquos R9 datang sebagai salah satu flagship dari Sharp yang menawarkan perpaduan antara kreasi yang unik, performa andal, dan kamera yang disupervisi oleh Leica di pasar Indonesia.

HP Sharp terbaru yang dirancang oleh Miyake Design ini memberikan kesan estetik yang berbeda dengan ponsel mainstream, mengusung filosofi Wabi-Sabi yang menghargai keelokan dalam ketidaksempurnaan.

Selain itu, ini juga menunjukan kesungguhan Sharp di pasar ponsel tanah air, lantaran meskipun sebelumnya Sharp R Series telah hadir, namun tak membawa kamera dari Leica, yang mana ini berbeda dengan di negeri sakura asalnya.

Dengan spesifikasi yang mumpuni termasuk prosesor Snapdragon 7+ Gen 3, RAM 12GB, dan layar Pro IGZO OLED 6,5 inci dengan refresh rate variabel hingga 240Hz, Sharp Aquos R9 menargetkan para pengguna yang menginginkan performa tinggi dengan karakter unik Jepang.

BACA JUGA:

• Sharp Aquos R9 Mendarat di Tanah Air, Bawa Kamera Leica
• Review Xiaomi 14T: Masih Tetap Unggul di Kamera Leica!

Di bawah ini, kami bakal mengulas secara mendalam aspek desain, layar, performa, kamera, baterai, serta sistem operasinya, sembari membahas kelebihan dan kekurangannya sebagai refrensi untuk kalian, agar tahu lebih jelas marik simak review Sharp Aquos R9!

Desain Sharp Aquos R9

Sharp Aquos R9 menyuguhkan kreasi yang sangat berbeda dan eksklusif dibandingkan dengan ponsel lain di kelasnya. Dengan dimensi 156 x 75 x 8.9 mm dan berat 195 gram, ponsel ini mempunyai corak kotak yang minimalis namun kokoh, dengan frame aluminium yang memberikan kesan solid dan tahan lama.

Desainnya yang dikembangkan oleh Miyake Design menonjolkan nilai estetika unik Jepang dengan konsep Wabi-Sabi yang mengedepankan keelokan dalam ketidaksempurnaan, di mana modul kameranya ditempatkan secara asimetris di kiri atas, menciptakan kesan bergerak dan artistik.

Material yang digunakan pada ponsel ini merupakan kombinasi kaca dan aluminium, yang meskipun memberikan tampilan mewah, juga membuatnya condong mudah meninggalkan sidik jari. Bagi sebagian pengguna, perihal ini dapat sedikit mengganggu, terutama jika tidak selalu menggunakan case tambahan.

Untuk kelengkapan port, di bagian bawah ada USB Type-C, lubang speaker dan mikrofon, di bagian kanan ada tombol volume dan power yang tersematkan pemindai sidik jari, dan di atasnya ada slot SIM card + MicroSD beserta lubang speaker. Sayangnya penempatan posisi tombol power ini terasa agak ke bawah, sehingga butuh penyesuaian untuk menekan alias sekedar menyentuhnya untuk membuka ponsel ini.

Penggunaan bahan premium dan sertifikasi ketahanan IP68 serta MIL-STD-810H menambah kepercayaan bahwa ponsel ini tidak hanya estetik, tetapi juga tahan banting untuk penggunaan sehari-hari. Namun, bagi pengguna yang lebih menyukai kreasi yang lebih organik alias ergonomis dengan lekukan yang halus, kreasi kotak dari Aquos R9 mungkin terasa kurang menarik dan agak kaku.

Secara keseluruhan, kreasi Sharp Aquos R9 adalah salah satu nilai jual utamanya. Meskipun bentuknya terlihat sedikit kaku dan tidak seperti ponsel modern yang melengkung, karakter modul kamera yang berbentuk squircle memberikan karakter tersendiri.

Layar Sharp Aquos R9

Layar Sharp Aquos R9 menggunakan panel Pro IGZO OLED berukuran 6,5 inci dengan resolusi Full HD+ 2340 x 1080 piksel, yang menghasilkan tampilan yang sangat tajam dan detail. Teknologi LTPO pada panel ini memungkinkan refresh rate variabel dari 1 Hz hingga 240 Hz, memberikan pengalaman visual yang sangat mulus ketika digunakan untuk gaming ataupun konsumsi media.

Dengan support HDR dan kontras yang tinggi, layar ini bisa menyuguhkan reproduksi warna yang kaya dan mendalam, membikin setiap konten terlihat hidup meskipun dalam kondisi pencahayaan yang menantang.

Fitur-fitur canggih seperti 12-bit color depth dan Dolby Vision juga mendukung pengalaman multimedia. Alhasil kami dapat menikmati video berbobot tinggi dengan perincian yang tajam dan kontras yang optimal, meskipun dalam kondisi siang hari layar tetap menghadapi tantangan dalam mengatasi pantulan sinar lantaran permukaannya yang glossy.

Jika dipakai untuk bermain, game layarnya juga tetap memberikan warna yang gonjreng dan yang terpenting adalah responsivitas layarnya tergolong tinggi, yang membikin bermain game terasa smooth.

Namun, ada beberapa kekurangan pada layar ini. Meskipun refresh rate hingga 240 Hz terdengar sangat mengesankan, dalam penggunaan sehari-hari tidak semua aplikasi memanfaatkan kecepatan tersebut secara penuh, sehingga kadang hanya terlihat beraksi pada 120 alias 60 Hz. Lalu,

Selain itu, kecerahan manual yang terbatas pada mode standar terkadang membuatnya kurang optimal jika dibandingkan dengan mode Sunlight yang bisa mencapai lebih tinggi. Secara keseluruhan, layar Sharp Aquos R9 menawarkan kualitas visual yang luar biasa, meskipun terdapat beberapa batas pada pengaturan refresh rate dan kecerahan dalam kondisi tertentu.

Performa Sharp Aquos R9

Sharp Aquos R9 yang kami review ini ditenagai oleh prosesor Snapdragon 7+ Gen 3 yang dipadukan dengan RAM 12GB, memberikan keahlian yang luar biasa untuk beragam aktivitas, mulai dari multitasking hingga gaming.

Prosesor ini bisa menjalankan aplikasi berat dan game modern dengan lancar, serta mendukung efisiensi daya yang cukup baik, meskipun tidak secepat flagship kelas atas dengan prosesor Snapdragon 8 Series. Penggunaan chipset ini memungkinkan Aquos R9 memberikan performa stabil dalam kondisi penggunaan berat sekaligus mengelola suhu dengan cukup baik berkah sistem pendingin Vapor Chamber yang inovatif.

Soal memori, HP ini dibekali dengan RAM 12GB dan penyimpanan berkapasitas 256GB. Jika sekadar untuk penggunaan kasual memorinya terasa cukup lega. Tetapi, jika kalian suka gaming dan fotografi tentunya penyimpanan ini terasa agak mepet, namun kalian tak perlu cemas lantaran ponsel ini tetap mempunyai slot MicroSD, yang mana ini patut diacungi jempol.

Dalam pengetesan benchmark, Sharp Aquos R9 menunjukkan skor yang kompetitif, meskipun tetap sedikit tertinggal dibandingkan dengan ponsel lain di kelas nilai yang lebih tinggi. Kinerja GPU Adreno dalam chipset ini mendukung pengalaman gaming dengan frame rate yang cukup stabil, meskipun dalam beberapa kasus terjadi sedikit penurunan performa ketika beban kerja mencapai puncaknya. Berikut hasil pengetesan dari kami.

Sistem pendinginan secara efektif membantu menjaga suhu agar tidak terlalu tinggi, meskipun area di sekitar kamera bisa menjadi sedikit hangat setelah pemakaian intensif dalam jangka waktu lama.

Walaupun performa secara keseluruhan sangat memuaskan untuk penggunaan sehari-hari, ada beberapa kekurangan yang perlu dicatat. Bagi pengguna yang sangat mengutamakan gaming kompetitif alias aplikasi berat seperti rendering video, komparasi dengan ponsel flagship dengan prosesor kelas atas menunjukkan bahwa Snapdragon 7+ Gen 3 mungkin tidak menawarkan kecepatan yang sebanding.

Selain itu, meskipun efisiensi daya cukup baik, penggunaan daya yang tinggi saat melakukan tugas berat dapat menyebabkan sedikit throttling yang membikin performa menurun, terutama jika diajak bermain game berat seperti Genshin Impact dalam waktu lama. Tetapi jika, sekadar diajak mabar Mobile Legends, ponsel ini lebih dari cukup.

Secara keseluruhan, performa Sharp Aquos R9 sangat solid untuk segmen menengah, namun tetap mempunyai ruang untuk peningkatan dalam keahlian ekstrem.

Kamera Sharp Aquos R9

Kamera menjadi salah satu kelebihan utama yang paling disorot oleh Sharp, dengan sistem tiga kamera yang semuanya mempunyai resolusi 50,3 MP, serta support fitur-fitur canggih yang dihadirkan oleh kerjasama dengan Leica.

Kamera utama yang dilengkapi dengan Optical Image Stabilization (OIS) bisa menghasilkan foto dengan perincian yang tajam, kontras yang tinggi, dan dynamic range yang luas, apalagi dalam kondisi pencahayaan yang kurang ideal.

Keunikan kreasi modul kamera yang terletak di bagian kiri atas menambah nilai estetika sekaligus memberikan kesan eksklusif, meskipun penempatan asimetri ini mungkin tidak disukai oleh semua orang. Yang mana tidak banyak brand smartphone mengusung corak ini untuk kamera bar-nya.

Selain kamera utama, terdapat kamera ultrawide dengan perspektif lebar mencapai 122 derajat yang bisa menangkap pemandangan dengan cakupan luas, serta kamera depan yang juga beresolusi tinggi 50MP untuk selfie yang tajam dan detail. Fitur-fitur seperti Night Mode, Cinematic Mode, dan AI Remove Shadow memastikan kualitas gambar tetap konsisten dalam beragam kondisi, memberikan elastisitas tinggi bagi para pengguna yang doyan fotografi.

Namun, meskipun hasil foto siang hari sangat memuaskan, pada kondisi malam hari kadang foto terlihat sedikit overprocessed sehingga mengurangi keaslian warna dari setiap foto yang diambil.

Meskipun sistem kamera telah dirancang untuk memberikan hasil yang optimal dengan support dari Leica, terdapat beberapa kelemahan. Tidak adanya kamera telefoto membikin keahlian zoom optik terbatas, sehingga untuk pengguna yang sering memotret objek jauh, perihal ini mungkin menjadi kekurangan.

Selain itu, proses pengolahan gambar pada mode portrait kadang terasa lambat, yang dapat mengganggu pengalaman pengguna. Overall, sistem kamera Sharp Aquos R9 menawarkan performa yang sangat baik dengan perincian yang tajam dan warna yang hidup, meskipun tetap ada ruang untuk peningkatan pada aspek zoom dan kecepatan pemrosesan mode portrait.

Baterai Sharp Aquos R9

Sharp Aquos R9 dibekali dengan baterai berkapasitas 5000 mAh, yang memberikan daya tahan cukup untuk penggunaan sehari-hari, baik untuk kegiatan multimedia, browsing, maupun pengambilan foto dan video.

Dengan optimasi chipset dan layar yang efisien, baterai bisa memberikan screen-on time sekitar 5-6 jam, cukup untuk kegiatan intensif meskipun tidak mencapai performa baterai flagship tertinggi. Teknologi pengisian sigap 30W memungkinkan pengisian baterai dari kosong hingga penuh dalam waktu sekitar satu jam lebih, yang tetap tergolong standar dibandingkan dengan beberapa pesaing yang menawarkan kecepatan lebih tinggi.

Dalam pengujian, baterai Sharp Aquos R9 menunjukkan konsistensi yang cukup baik, terutama dalam penggunaan harian dengan mode penghematan daya aktif. Meskipun demikian, ada beberapa kelemahan yang perlu dicatat.

Sebagai gambaran kami menggunakan selama seharian dengan skenario penggunaan chatting, browsing, mendengar musik, dan medsos ponsel ini bisa memperkuat dari jam 9 pagi sampai jam 5 sore. Kami juga melakukan pengetesan sintentis di aplikasi PCMark 10 Battery Life, berikut hasilnya

Proses pengisian daya kabel 30W, meskipun cepat, terkadang terasa agak lambat bagi yang terbiasa menggunakan smartphone dari pabrikan China. Selain itu, pengguna yang mengharapkan teknologi pengisian nirkabel, yang sayangnya tidak tersedia pada model ini. Hal ini menjadi pertimbangan bagi pengguna yang menginginkan elastisitas pengisian tanpa kabel.

Secara keseluruhan, baterai HP Sharp terbaru ini bisa memberikan performa yang layak untuk penggunaan sehari-hari dan mendukung kegiatan multimedia dengan cukup baik. Namun, bagi pengguna yang sangat mengutamakan kecepatan pengisian dan opsi pengisian nirkabel, model ini tetap mempunyai kekurangan.

Efisiensi daya yang ditunjukkan cukup impresif, tetapi waktu pengisian yang lebih lama dibandingkan dengan beberapa flagship lainnya menjadi salah satu kekurangan yang perlu diperbaiki di masa depan.

Fitur Sharp Aquos R9

Sharp Aquos R9 menjalankan Android 14, memberikan antarmuka stock Android dengan beragam fitur AI yang disediakan langsung oleh Google. Misalnya, di aplikasi Google Photospada ponsel ini juga mencakup beragam fitur kamera seperti mode manual dan AI Remove Shadow hingga AI Object Eraser, yang memungkinkan pengguna mendapatkan hasil foto yang optimal sesuai kemauan mereka.

Fitur keamanan seperti fingerprint dan facial authentication bekerja dengan baik. Meskipun fingerprintnya bekerja dengan cepat, sayangnya belum disematkan di bawah layar yang membuatnya terasa ketinggalan zaman. Lalu, seperti yang kami sebutkan di bagian desain, fingerprint yang ada di tombol power terasa agak susah dijangkau lantaran agak ke bawah.

Secara keseluruhan integrasi dengan ekosistem Google ini terlihat bahwa Sharp sangat berjuntai dengan optimasi rakasasa mesin pencari asal AS ini. Namun, berkah Google, Sharp tetap tetap relevan dengan menawarkan fitur kekinian seperti AI Object Eraser dan lainya.

Kesimpulan

Sharp Aquos R9 merupakan flagship yang menarik dengan kreasi unik yang mengusung filosofi Jepang, memberikan kesan estetika yang berbeda dan eksklusif. Layar Pro IGZO OLED dengan refresh rate variabel hingga 240Hz memberikan pengalaman visual yang lembut dan responsif, sementara performa yang ditunjang oleh chipset Snapdragon 7+ Gen memungkinkan multitasking dan gaming dengan cukup baik.

Lalu, sistem kamera yang disupervisi oleh Leica memberikan hasil foto yang tajam dan hidup, dan fitur-fitur seperti Shadow Remover serta Cinematic Mode menambah nilai lebih pada pengalaman fotografi. Baterai berkapasitas 5000 mAh dengan support pengisian sigap 30W mendukung penggunaan seharian penuh, meskipun waktu pengisian tetap bisa ditingkatkan.

Namun, tidak semua aspek melangkah sempurna. Desain yang unik dan kotak dari Aquos R9, meskipun menarik, kadang terasa kurang ergonomis bagi sebagian pengguna yang menginginkan lekukan lebih organik. Refresh rate layar yang tinggi tidak selalu konsisten di semua aplikasi, dan beberapa laporan menunjukkan perubahan yang dapat mengurangi pengalaman visual.

Performanya sangat solid untuk penggunaan harian, tetapi bagi para gamer berat, chipset Snapdragon 7+ Gen 3 mungkin tidak menawarkan kecepatan setinggi rival flagship kelas atas. Selain itu, absennya kamera telefoto untuk pengambilan gambar jarak jauh menjadi kelemahan yang cukup mencolok di sektor kamera, meskipun kamera utama dan ultrawide sudah sangat mumpuni.

Secara keseluruhan, dari review Sharp Aquos R9 menunjukkan bahwa ponsel ini adalah pilihan menarik bagi pengguna yang menginginkan flagship dengan karakter unik Jepang, kualitas kamera Leica, dan performa yang cukup baik untuk segala keperluan.

BACA JUGA:

• Review Huawei Pura 70 Ultra: Kamera Bagus, Desain Unik
• Masuk Indonesia, Sharp Aquos R8s Dibandrol Harga 13 Juta

Meskipun ada beberapa kekurangan seperti refresh rate dan keterbatasan pada fitur kamera, kelebihan desain, layar, dan sistem pendingin yang efektif membuatnya layak dipertimbangkan.

Jika Anda mencari smartphone dengan sentuhan estetika unik dan performa yang mumpuni, Sharp Aquos R9 bisa menjadi opsi yang sangat menarik meskipun harganya kudu dipertimbangkan di segmen premium. Ponsel ini dibanderol dengan nilai Rp9.999.000.