Solana Kembali Turun Di Bawah Us$ 200, Apakah Sol Bisa Kembali Ke Us$250 Lagi?

Feb 09, 2025 11:39 AM - 1 bulan yang lalu 27354

KincaiMedia – Solana (SOL) kembali turun di bawah nilai US$ 200, yang tampaknya dipengaruhi oleh aspek makroekonomi serta kebijakan tarif yang diterapkan oleh Presiden terpilih Donald Trump. Dengan penurunan ini, banyak dari kalangan penanammodal yang memperdebatkan apakah ini adalah kesempatan masuk di nilai murah, alias justru nilai bakal lanjut turun.

Analisa SOL

Setelah mengalami reli signifikan pada bulan November dan Januari, nilai Solana perlahan turun kembali di bawah US$ 200 setelah sebelumnya mencapai rekor tertinggi di US$ 293. Faktor makroekonomi dan ketidakpastian geopolitik baru-baru ini telah memberikan tekanan pada pasar mata duit digital secara keseluruhan.

Berdasarkan analisa diagram terbaru, ada beberapa level nilai krusial yang saat ini jadi sorotan, ialah US$ 188 dan US$ 200. Saat ini, SOL sedang berkonsolidasi di antara level-level tersebut, dan pergerakan selanjutnya bakal menentukan arah berikutnya.

Jika nilai kembali naik di atas US$ 200, ada kemungkinan SOL bakal rebound. Namun, jika tekanan jual terus berlanjut, maka penurunan bisa terjadi ke nomor yang lebih rendah.

Minotaurus: Proyek Game Berbasis Blockchain yang Sedang Berkumpul

Minotaurus (MTAUR) adalah proyek game berbasis blockchain yang baru berkembang dengan pedoman blockchain. Saat ini, token MTAUR diperdagangkan di nilai US$ 0,00010505 USDT dan telah mengumpulkan lebih dari 1,6 juta USDT dalam tahap presale.

Untuk saat ini, token MTAUR dijadwalkan bakal listing di DEX. Namun, seperti investasi lainnya, krusial bagi calon penanammodal untuk melakukan riset lebih lanjut sebelum mengambil keputusan.

Kenali Lebih Jauh Tentang MTAUR

Disclaimer: Semua konten yang diterbitkan di website KincaiMedia ditujukan sarana informatif. Seluruh tulisan yang telah tayang di KincaiMedia bukan nasihat investasi alias saran trading.

Sebelum memutuskan untuk berinvestasi pada mata duit kripto, senantiasa lakukan riset lantaran mata duit digital adalah aset volatil dan berisiko tinggi. KincaiMedia tidak bertanggung jawab atas kerugian maupun untung anda.

Selengkapnya