Tiga Bani Israil Diuji Dengan Kekayaan

Jan 14, 2025 09:48 PM - 4 minggu yang lalu 36883

KincaiMedia, JAKARTA -- Dahulu kala, hiduplah tiga orang Bani Israil yang masing-masing mengalami keterbatasan fisik. Seorang di antaranya menderita sopak sehingga kulitnya belang-belang. Satu lainnya menderita penyakit kulit kepala hingga botak. Yang terakhir buta pada kedua matanya.

Yang menyamakan mereka semua adalah kemiskinan. Setiap hari, mereka selalu dirundung emosi takut, kelaparan, serta bullyan dan cibiran dari orang-orang.

Allah SWT menguji keagamaan mereka dengan mengutus malaikat yang berbentuk manusia. Pertama-tama, makhluk ini menyambangi rumah tempat tinggal si Bani Israil yang berpenyakit sopak.

“Apakah yang engkau inginkan di bumi ini?” tanya malaikat yang berupa manusia itu.

Tanpa basa basi, laki-laki itu menjawab, “Sungguh, saya mau sekali kulitku kembali mulus sehingga orang-orang tidak lagi jijik memandangiku.”

Sang malaikat kemudian mengusap tubuh si belang. Seketika, penyakit sopak musnah dari dirinya. Kulitnya pun kembali normal dan apalagi lebih indah. Sebelum beranjak pergi, sosok yang diutus Allah itu bertanya lagi.

“Apakah kekayaan yang mau kau miliki?”

“Seekor unta yang bunting,” jawabnya. Maka dia pun mendapatkan apa yang diinginkan.

“Semoga Allah memberkahi dirimu,” ujar si malaikat seraya beranjak pamit.

Berikutnya, malaikat itu menemui si botak. Pertanyaan-pertanyaan yang sama pun diajukannya. Tentu saja, sang tuan rumah mau sekali kulit kepalanya kembali normal dan dirinya mempunyai rambut lagi.

Maka, diusaplah kepala si botak oleh sang malaikat. Seketika, penyakitnya sembuh. Rambut tumbuh bagus di kepalanya. Tentu saja laki-laki itu girang bukan kepalang.

“Harta apa yang mau kau miliki?” tanya malaikat itu sebelum beranjak pergi.

“Aku mau mempunyai seekor sapi yang bunting,” jawabnya.

Permintaan itu pun terwujud. Amatlah ceria hati laki-laki yang sebelumnya gundul plontos itu.

“Semoga Allah memberkahimu,” ucap si malaikat seraya pamit.

Kini, giliran si buta yang didatangi hamba Allah itu. Pertanyaan yang sama persis disampaikan kepadanya. Dapatlah ditebak, orang itu mau agar penglihatannya kembali normal.

Malaikat itu kemudian mengusap kelopak mata laki-laki tersebut. Ajaib, kedua matanya sekarang dapat memandang lagi.

Pertanyaan malaikat berikutnya, “Harta apa yang mau kau miliki?”

“Aku mau diberi kambing yang sedang bunting,” jawabnya.

Tidak lama berselang, permintaan itu mewujud. Betapa suka cita hati laki-laki tersebut. “Semoga Allah memberkahimu,” ujar si malaikat kepadanya.

Sejak itu, ketiga orang tersebut memulai babak baru kehidupan mereka. Dengan kuasa dan rahmat Allah Ta’ala, masing-masing laki-laki itu dapat sukses di tengah masyarakat.

Dahulu, mereka diuji dengan beragam penyakit. Kini, ujian juga diberikan, tetapi dalam corak kenikmatan duniawi.

Allah mengirimkan malaikat yang dulu diutus kepada mereka bertiga. Bedanya, sekarang makhluk-Nya itu berbentuk orang susah.

Selengkapnya