Waktu Tidur Yang Ideal Setelah Sahur, Ternyata Jam Segini Bun!

Mar 07, 2025 09:30 PM - 2 minggu yang lalu 27395

Jam berapa biasanya Bunda mempunyai kebiasaan tidur setelah sahur? Pahami waktu ideal tidur setelah sahur dan pandangan dari sisi kepercayaan Islam.

Banyak orang mempunyai kebiasaan langsung tidur setelah sahur. Setelah makan pada waktu awal hari, tubuh terasa capek dan kantuk pun tak tertahankan.

Apakah kebiasaan ini baik bagi kesehatan? Bagaimana pula pandangan Islam mengenai tidur setelah sahur?

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Sebelum Bunda memutuskan untuk kembali ke memejamkan mata usai sahur dan salat Subuh, ada baiknya memahami lebih dalam mengenai waktu ideal kembali tidur setelah sahur. Ada pun pengaruh samping yang mungkin terjadi pada kesehatan Bunda.

Tidur setelah sahur dalam pandangan Islam

Dalam Islam, ada hadits yang menyebut bahwa tidur saat berpuasa bisa dianggap sebagai ibadah. Mengutip detikcom, hadist tersebut berbunyi:

الصَّائِمُ فِي عِبَادَةٍ وَإِنْ كَانَ رَاقِدًا عَلَى فِرَاشِهِ

Artinya:

"Orang yang berpuasa itu senantiasa dalam ibadah meskipun sedang tidur di atas ranjangnya."

Meski demikian, hadits ini rupanya tergolong dhaif alias lemah. Artinya tidak semua tidur dalam kondisi berpuasa otomatis berbobot ibadah. Bahkan jika Bunda tidur lantaran malas alias akibat kekenyangan setelah sahur, justru bisa menjadi kebiasaan yang kurang baik. 

Berdasarkan kitab 89 Kesalahan Seputar Puasa Ramadhan karya Abdurrahman Al-Mukaffi, tidur setelah sahur tidak otomatis menjadi ibadah. Oleh lantaran itu, sebaiknya waktu setelah sahur dimanfaatkan untuk kegiatan yang lebih bermanfaat, seperti berzikir, membaca Al-Qur’an, alias menunggu waktu Subuh dengan ibadah lainnya.

Rasulullah SAW apalagi menganjurkan umat Islam agar sebaiknya mengakhiri makan sahur menjelang waktu Subuh. Tujuannya agar setelah sahur tidak tidur lagi. Mengapa demikian?

Banyak waktu mulia saat pagi hari setelah salat Subuh. Rasulullah SAW mendoakan umatnya agar selalu diberi banyak rezeki saat pagi hari.

Untuk itu, Bunda dianjurkan tidak tidur lagi setelah sahur agar mendapatkan kemuliaan tersebut. Belum lagi bulan Ramadhan segala ibadah ibadah yang Bunda lakukan pada pagi hari bakal dilipatgandakan.

Tidur setelah sahur dari sisi medis

Dari sisi kesehatan, langsung tidur setelah makan sahur bisa menimbulkan beragam gangguan pencernaan. Salah satu akibat yang paling umum adalah maag alias GERD (gastroesophageal reflux disease).

Saat Bunda berebahan setelah makan, makanan yang tetap dalam proses cerna dapat naik kembali ke kerongkongan akibat tekanan di lambung. Hal ini bisa menyebabkan sensasi terbakar di dada, sakit tenggorokan, dan gangguan pernapasan.

Tak hanya itu, langsung tidur setelah sahur juga berisiko menyebabkan masalah kesehatan lainnya, seperti:

1. Gangguan pencernaan

Ketika tidur dalam keadaan perut penuh, aktivitas usus melambat sehingga proses pencernaan menjadi tidak optimal. Akibatnya, Bunda bisa mengalami sembelit alias gangguan pencernaan lainnya.

2. Naik berat badan

Saat tubuh dalam kondisi tidak aktif setelah makan, kalori yang masuk lebih susah untuk dibakar. Ini bisa menyebabkan penumpukan lemak yang berkontribusi pada kenaikan berat badan apalagi selama bulan puasa sekalipun.

3. Penurunan kualitas tidur

Meskipun terasa mengantuk, tidur setelah sahur tidak selalu memberikan kualitas yang baik. Perut yang penuh dapat menyebabkan ketidaknyamanan, gelisah, dan membikin Bunda sering terbangun di tengah tidur.

4. Adanya akibat penyakit jantung

Kebiasaan tidur setelah makan rupanya juga dapat meningkatkan akibat penyakit jantung. Sebuah penelitian menunjukkan bahwa makan berat kemudian tidur kurang dari dua jam setelahnya dapat meningkatkan tekanan darah serta kadar kolesterol.

Kapan waktu tidur yang ideal setelah sahur?

Mengutip Livescience, waktu yang ideal untuk tidur setelah makan sahur tergantung pada jenis makanan yang dikonsumsi. Jika Bunda makan karbohidrat, protein, dan sayuran, tubuh memerlukan waktu sekitar 3 jam untuk mencerna makanan tersebut dengan baik.

Untuk itu, disarankan untuk tetap aktif minimal 3 jam sebelum tidur lagi setelah sahur. Sebagai alternatif, setelah sahur Bunda bisa melakukan kegiatan ringan seperti beribadah, membaca Al-Qur'an, alias sekadar berjalan-jalan mini di sekitar rumah.

Jika memang mau tidur, usahakan untuk tidak langsung berbaring. Duduk terlebih dulu selama beberapa saat agar makanan dapat turun dengan baik dari lambung.

Tidur setelah sahur bukanlah kebiasaan yang dianjurkan, baik dari segi kepercayaan maupun kesehatan. Islam mengajarkan umatnya untuk memanfaatkan waktu setelah sahur dengan beribadah.

Sementara dari segi medis, tidur langsung setelah makan sahur bisa memicu beragam gangguan pencernaan hingga penyakit serius seperti GERD dan jantung. Kalau Bunda merasa sangat mengantuk setelah sahur, cobalah untuk menunggu setidaknya 2 sampai 3 jam sebelum tidur agar makanan tercerna dengan baik.

Alternatif lainnya, manfaatkan waktu pagi untuk beragama dan melakukan kegiatan ringan agar tubuh tetap sehat dan produktif selama bulan Ramadhan.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join organisasi KincaiMedia Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

(som/som)

Selengkapnya