Kitab Ini Ramal Israel Tamat Pada 2022, Tanda Sebenarnya Mereka Sudah Hancur?

KINCAIMEDIA, JAKARTA -- Sebuah kitab berjudul "Zawaal Israil 2022" meramal Israel hancur pada 2022. Tentu saja prediksi ini menimbulkan tanda tanya tersendiri lantaran Israel hingga sekarang tetap melancarkan serangan ke Palestina hingga mengakibatkan banyak korban nan berjatuhan.

Kitab tersebut ditulis Bassam Jarar, syekh Palestina nan terkenal dengan ramalannya tentang kehancuran Israel berasas kalkulasi numerik dalam Alquran.

Bassam Jarar adalah peneliti dan intelektual Muslim Palestina nan lahir di Ramallah. Dia mempunyai sejumlah kitab nan diterbitkan, pidato ilmiah, dan advokasi. Ia tertarik pada tafsir Alquran, studi Alquran dan keajaiban numerik.

Dia berasal dari family Al Jarar Palestina, dan asal usulnya berasal dari Jenin di Palestina. Kakeknya, Youssef Al Jarar, memainkan peran krusial dalam memimpin para pengikutnya saat melawan Tentara Salib dan Kastil Sanur.

Selama masa remaja dan masa mudanya, Bassam Jarar membangun pengetahuannya dari buku-buku dan budaya nan tersedia baginya. Dia juga belajar di bawah pengarahan banyak sarjana nan berasal dari wilayah Syam.

Bassam Jarar pernah ditangkap otoritas pendudukan Israel lampau dia diasingkan berbareng sekelompok pemimpin Islam Palestina ke Marj al-Zuhur, nan terletak di antara Palestina dan Lebanon.

Di saat itu Bassam Jarar menulis kitab tersebut, Zawaal Israil 2022, pada awal 1990-an selama masa pengasingannya. Buku ini terbagi menjadi dua bab. Bab pertama merupakan penafsiran nubuatan dalam Surat Al Isra tentang berdirinya negara bagi Bani Israil dan lenyapnya negara tersebut sepanjang zaman.

Sedangkan bab kedua berisi tafsir matematis. Penafsiran Bassam Jarar menggunakan nomor dan tanggal. Juga berasas jumlah huruf ayat dan surat dalam Alquran serta tanggal-tanggal tertentu. Seperti wafatnya Nabi Sulaiman AS peristiwa Isra, dan lainnya. Dari pemikirannya ini, Bassam Jarar menyimpulkan bahwa kehancuran Israel adalah sebuah takdir nan tidak bisa dihindari dan pasti bakal terjadi.

Aljazeera pernah mewawancarai Bassam Jarar secara eksklusif, nan dipublikasikan pada 13 Mei 2021 lalu. Pewawancara dari Aljazeera menyampaikan kepada Jarar bahwa ada banyak keberatan terhadap ramalan tersebut dari beragam aspek. Salah satunya adalah realita riil nan tidak menunjukkan Israel bakal tamat pada 2022.

Lihat laman berikutnya >>>